Warna menjadi hal dalam hidup yang tampak secara kasat mata dan ada di sekitar kita. Adapun di dunia ini terdapat banyak macam warna yang sangat beragam. Dengan banyaknya macam warna yang ada, mata kita mampu membedakan antara warna yang satu dengan warna lainnya, karena terdapat perbedaan yang signifikan.
Salah satu jenis warna yang mungkin sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari adalah warna pastel. Di lingkungan sekitar kita, kita bisa menemukan banyak warna pastel di unsur alami dan buatan, seperti pada bunga, pakaian, atau benda lainnya.
Pastel memberikan warna yang sangat kuat apabila dilapisi di atas warna komplementernya. Namun, pastel akan menjadi sangat lemah jika ditimpa di atas warna analogus. Selain itu, warna-warna gelap menjadi tidak kuat saat ditimpa di atas warna terang.
Sangat sulit untuk menghapus pastel secara total. Biasanya, yang dihasilkan dari menggesekkan penghapus di atas pastel malah memberikan efek luntur atau smudge. Untuk mengatasi kelemahan pastel kapur konvensional ini dikembangkan pula pastel minyak. Pastel minyak akan merekat secara kuat di berbagai media gambar, seperti kanvas, papan, atau tripleks.
Warna adalah komponen yang sangat kuat, kalau Anda tahu cara menggunakannya. Anda bisa memanfaatkan macam-macam warna untuk menginspirasi emosi dan perasaan. Saat berbicara mengenai psikologi warna, ada banyak jenis warna yang memengaruhi emosi dan perasaan, tak terkecuali warna pastel.
Jenis warna juga bisa menjadi bentuk komunikasi non-verbal yang dapat mengungkapkan pesan secara tidak langsung. Hal ini juga dibuktikan dengan adanya ilmu komunikasi visual yang memanfaatkan warna sebagai terapi warna atau yang dikenal sebagai colourology.
Terapi warna sendiri menggunakan warna untuk menyembuhkan berbagai kondisi. Metode ini sudah dipraktekkan di banyak kebudayaan kuno seperti Cina dan Mesir. Memangnya, apa saja makna warna pastel dalam psikologi?
1. Romantis
Warna pastel yang lembut bisa memberikan kesan yang romantis, terutama jika dipadukan dengan berbagai macam warna romantis lainnya.
2. Menenangkan dan memberi kesan damai
Tipikal warna pastel yang lembut membuatnya lebih mudah untuk dilihat. Oleh karena itu, warna ini bisa menenangkan dan memberikan kesan damai bagi orang yang melihatnya.
3. Memberikan perasaan positif
Dalam pandangan orang Barat, saat melihat warna pastel, maka hal pertama yang akan teringat adalah musim semi. Hal ini disebabkan, karena kebanyakn bunga yang tumbuh pada musim semi berwarna pastel. Musim semi sendiri kerap dikaitkan dengan perasaan yang bahagia, juga harapan akan awal yang baru.
Warna pastel adalah salah satu warna lembut yang menjadi favorit banyak. Dengan warna yang memiliki makna psikologis, warna tentunya mampu memengaruhi kondisi psikologis seseorang.
Jenis warna yang kita suka ternyata dapat menunjukkan karakter dan sifat seseorang, lho. Lantas, bagaimana ya karakter seseorang yang menyukai warna pastel?
1. Lebih tenang dalam menghadapi berbagai situasi
Jika dikaitkan dengan pengaruh mood, biasanya warna pastel digunakan di ruang kerja, agar mood para pekerja menjadi lebih stabil. Seperti, jenis warna biru pastel yang bisa memberikan efek yang menenangkan, tetapi juga menambah rasa kepercayaan diri.
Jenis warna hijau pastel juga bisa memberikan kesan yang lebih sejuk serta segar. Dan, menggunakan warna kuning pastel bisa memengaruhi rasa bahagia seseorang. Warna pastel juga dipercaya bisa meningkatkan daya konsentrasi dan kecerdasan seseorang, sehingga mereka bisa lebih tenang dalam menghadapi situasi apapun.
2. Sensitif
Warna pastel termasuk ke dalam jenis warna yang lembut. Manusia memiliki kecenderungan untuk menyukai hal-hal yang sama dengan kepribadiannya. Maka itu, karakter seseorang yang menyukai jenis warna pastel biasanya lembut, dan sangat mudah tersentuh. Dengan kata lain, perasaannya lembut, halus, dan sensitif.
3. Romantis
Seperti yang telah dijelaskan di atas, karakteristik warna pastel sendiri adalah romantis. Maka itu, karakteristik orang yang menyukai jenis warna ini biasanya juga romantis. Warna pastel juga identik dengan masa muda yang manis, seperti dipenuhi dengan cinta dan persahabatan.
Oleh sebab itu, Anda bisa menemukan warna pastel digunakan pada dekorasi-dekorasi romantis. Selain itu, pakaian berwarna pastel juga kerap kali dipilih untuk menghadiri acara-acara romantis.
4. Lebih suka bekerja di dalam ruangan
Penyuka warna pastel yang kalem biasanya memiliki karakteristik yang tidak outgoing. Sehingga, mereka memiliki kecenderungan untuk lebih senang bekerja di dalam ruangan. Misalnya, penulis yang pekerjaannya di balik layar komputer.
Rekomendasi Warna Pastel Untuk Menciptakan Psikologi Ruangan
Seperti yang telah dijelaskan di atas, setiap warna bisa berdampak pada psikologi. Maka dari itu, penggunaan warna bisa diatur untuk menciptakan psikologi atau suasana ruangan. Berikut ini beberapa rekomendasi warna pastel yang bisa Anda pilih untuk menciptakan suasana tertentu.
1. Pink Pastel: Feminin dan Romantis
Salah satu warna pastel yang paling favorit adalah pink pastel yang identik dengan masa muda, hal-hal yang manis, dan sisi feminim wanita. Warna pink pastel juga menjadi lambang cinta dan persahabatan. Maka dari itu, Anda bisa memilih warna pink pastel untuk menciptakan suasana yang feminim dan romantis.
2. Ungu Pastel: Santai dan Rileks
Berbeda dengan warna ungu biasa yang melambangkan kekuasaan dan dunia yang energik, warna pastel yang lebih cerah seperti warna ungu pastel dapat menciptakan suasana yang santai serta penuh relaksasi.
Warna ungu pastel memberikan nuansa yang cerah, tetapi tidak terlalu berlebihan. Anda bisa memilih warna ini untuk menggambarkan karakter dan menciptakan suasana yang tenang.
3. Biru Muda: Menenangkan
Warna biru muda memberikan efek menenangkan yang positif, karena menggambarkan langit yang cerah atau laut yang tenang. Warna biru muda memberikan suasana yang adem dan nyaman, juga tentunya nyaman untuk dipandang.
Warna biru muda cocok untuk dipilih sebagai warna untuk kamar tidur, baik orang dewasa maupun anak-anak. Supaya ruangan tidur memiliki dimensi yang lebih, Anda bisa mengombinasikan warna biru muda dengan warna biru yang lebih tua, juga warna hijau dari tanaman hias, agar menciptakan suasana tidur yang lebih nyaman.
4. Hijau Pastel: Sejuk
Warna hijau pastel bisa mengingatkan Anda tentang kedekatan dengan alam. Dengan warna hijau pastel, ruangan akan terasa lebih alami dan sejuk, tetapi tidak terasa terlalu monoton. Warna hijau sendiri seringkali diasosiasikan dengan keberuntungan dan kesehatan, serta sebagai simbol kesuburan.
Dengan menggunakan warna hijau pastel di berbagai tempat di rumah Anda, bisa juga memberikan efek yang menyehatkan, yakni baik untuk kesehatan mata. Maka itu, warna hijau pastel direkomendasikan untuk digunakan di ruang belajar, ruang kerja, atau ruang membaca.
5. Kombinasi Sejumlah Warna Pastel: Suasana Lebih Hidup
Warna-warna pastel memiliki gradasi yang ringan, sehingga bisa dikombinasikan sekaligus dalam satu ruangan. Direkomendasikan untuk menggunakan 2 sampai 3 warna pastel yang spektrum warnanya berdekatan, untuk menciptakan dimensi yang unik dan cantik. Contohnya, kombinasi warna pastel ungu, biru dan pink.
Warna-warna pastel juga tidak memiliki kecenderungan pada pria atau wanita, sehingga bisa digunakan oleh siapa saja. Aplikasi warna-warna pastel juga cocok dipilih untuk ruangan dengan berbagai ukuran, mulai dari yang kecil hingga yang besar. Warna-warna pastel dinilai efektif untuk membuat suasana ruangan yang besar menjadi lebih hidup, dan membuat ruangan yang kecil tampak lebih besar.
No comments:
Post a Comment
Silahkan ketik sambil senyum ya