Saturday, March 23, 2024

Ngemong anak, tetap dalam pengawasan ortu


Alhamdulillah..diberikan waktu untuk terus bisa asah, asih dan asuh anak karena Allah SWT. Memang diniatkan dari punya anak tidak ingin menitipkan dengan orang tua karena waktu mereka difokuskan saja untuk beribadah. Karena pernah bekerja dan memang mencari tempat penitipan dan ternyata tidak aman. Menjadi pelajaran yang amat sangat berharga, untuk tidak mengulangi kembali menitipkan anak tanpa ada ilmu pengasuhan anak. Jadi terpikir, ingin punya tempat penitipan anak namun dengan karyawan yang berijazah psikolog atau perawat anak. Sebab mereka punya ilmu bagaimana cara menjaga anak. Tidak untuk mengasah, mengasih dan mengasuh sebab itu menjadi kewajiban orang tua dihadapan Allah SWT.

Tidak usah berharap akan diperhatikan anak di masa tua dengan perhatian dan kasih sayang bila anak tidak diberikan perhatian dan kasih sayang di masa kecilnya. Sebab bukan materi yang mereka butuhkan karena itu sudah dijamin Allah SWT, tetapi waktu dan pengasuhan langsung oleh orang tua karena Allah SWT.

Tidak harus iri pada ibu yang bekerja diluar rumah. Karena saya pernah merasakan bekerja diluar rumah. Dan setelah dibandingkan perbedaan nya menjadi IRT itu lebih merasa nyaman karena tidak selelah saat bekerja diluar rumah. Dan bila suami ridho mencari nafkah karena Allah SWT, penghasilan akan melebihi bila istri ikut bekerja diluar. Jadi, bila seorang istri bekerja hanya karena ingin menambah penghasilan. Bagi saya itu keliru, karena istri yang hanya dirumah saja menjadi IRT rezekinya akan tetap sama bahkan bisa lebih dengan istri yang bekerja diluar. 

Pernah mendengar bila seorang laki - laki mencari nafkah akan bisa mencukupi untuk kebutuhan semua yang ada dirumah dan bila istri yang bekerja hanya cukup untuk dirinya sendiri. Dan itu yang pernah saya rasakan sebagai seorang istri yang 3 tahun bekerja praktek diluar rumah dan 5 tahun 7 bulan menjadi IRT. Kembalikan saja keniat mengharap keridhoan Allah SWT pasti dicukupkan. Terpenting jemputlah rezeki yang halal, karena rezeki yang halal lebih banyak bertebaran daripada rezeki yang haram.

Salam sehati IRT,
Apoteker Try.

Manfaat buncis untuk kesehatan


1. Menjaga jantung lebih sehat

Buncis menjadi jenis sayuran yang tidak memiliki kandungan kolesterol. Salah satu efek dari hal ini adalah menurunkan risiko penyakit kardiovaskular dan membuat jantung menjadi lebih sehat. Terdapat kandungan serat larut dalam buncis yang membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan kolesterol total dalam darah. 

Tak hanya itu, sayuran hijau ini juga memiliki kandungan flavonoid, sejenis antioksidan polifenol yang umum dijumpai pada sayuran dan buah dengan kadar yang bisa dibilang tinggi. 

2. Meningkatkan kesuburan pada wanita

Studi dalam Harvard Medical School menyebutkan, mengonsumsi zat besi yang berasal dari nabati lebih banyak, seperti kacang-kacangan, bayam, buncis, dan labu bisa mendukung kesuburan pada wanita. Ada pula studi yang menyebutkan hubungan antara asupan nutrisi tersebut dan tingkat kesuburan wanita. 

Supaya zat besi terserap secara optimal oleh tubuh, kamu bisa mengonsumsi makanan sumber zat besi dengan asupan tinggi vitamin C, seperti paprika atau tomat. Manfaat buncis untuk kesehatan lainnya juga bisa dirasakan oleh ibu hamil karena kandungan folatnya yang tinggi.

3. Menjaga imunitas tubuh

Manfaat buncis lainnya termasuk kaya akan vitamin C. Secangkir buncis dalam kondisi mentah memiliki kandungan vitamin C sebanyak 12,2 miligram. Ini setara dengan 25 persen kebutuhan harian tubuh akan vitamin C.

Tak hanya membantu menunjang imunitas tubuh, vitamin C juga memiliki peran terhadap pembentukan kolagen dan memberikan perlindungan pada kulit dari risiko stres oksidatif. Vitamin satu ini juga bekerja sebagai antioksidan untuk memerangi radikal bebas dan risiko kerusakan pada jaringan. 

4. Makanan dengan kandungan FODMAP rendah

FODMAP atau fermentable oligosaccharides, disaccharides, monosaccharides, dan polyos merupakan jenis karbohidrat dengan rantai pendek yang sulit diserap oleh usus kecil. Selain itu, FODMAP sendiri memang memiliki kecenderungan untuk menyerap air dan melakukan proses fermentasi pada usus besar.

FODMAP diduga memicu sejumlah gangguan pada saluran pencernaan. Ini termasuk diare, sakit perut, sembelit, dan perut kembung. Mengonsumsi makanan dengan kandungan FODMAP yang tinggi bisa menimbulkan masalah pada kesehatan pencernaan. Contohnya termasuk risiko mengalami refluks asam dan sindrom iritasi usus besar.

Sebaliknya, asupan makanan dengan kandungan FODMAP rendah seperti buncis dapat mengurangi risiko gangguan kesehatan di perut. Selain itu, buncis juga menjadi asupan makanan yang aman untuk pengidap gangguan cerna kronis.

5. Mengendalikan kadar gula darah

Tak ketinggalan, buncis juga memiliki peran untuk mengendalikan kadar gula dalam darah. Bahkan, makanan ini disebutkan sebagai salah satu jenis sayuran yang mempunyai efek hipoglikemik terhadap pengidap diabetes.

Seperti diketahui, pengidap diabetes memerlukan perawatan jangka panjang supaya kadar gula darah tetap stabil dan terjaga. Caranya bisa melalui diet atau mengonsumsi obat. Inilah mengapa, memasukkan sayuran dengan angka glikemik yang rendah seperti buncis dalam menu harian, bisa membantu mengendalikan kadar gula dalam darah lebih optimal.

Angka 8 itu balik lagi ke awal



Kota Jambi, Sabtu 23 Maret 2024

MasyaaAllah Tabarakallah.. foto ini di 2013. Sudah berkurang usia 11 tahun, semoga selalu Allah SWT berikan usia yang barokah. Bisa memanfaatkan waktu luang dan kesehatan dengan sebaik - baiknya dan dalam keridhoan Allah SWT.

Bila ditanya hal yang paling menyenangkan saat menggadis ? Bisa menikmati waktu sendiri sambil nulis diary atau bernyanyi didepan cermin untuk mengungkapkan perasaan. Karena saya termasuk introvert yang sangat menjaga privasi dan tidak suka bersosialisasi keluar rumah tanpa ada tujuan yang saya sukai. 

Disaat SMA teman saya bisa dihitung jari, sampai akhirnya saya mengerti disaat tengah di uji dalam kesulitan. Ternyata tidak ada teman sejati yang tulus tanpa modus. Dan ternyata teman sejati itu hanya ada pada pasangan yang halal. Itu juga bila diniatkan karena Allah SWT.

Bila dikilas balik dalam pertemanan, saya memang termasuk tipe teman yang cuek bila teman tidak meminta tolong. Karena saya tidak suka ikut campur urusan yang bukan menjadi urusan saya. Bila ada teman curhat, saya hanya sebatas mendengarkan. Memberi saran sesuai kemampuan saja, itupun dengan rasa empati.

Alhamdulillah, sekarang saya mempunyai anak yang Sholeh. Bukan hanya sebagai anak, namun juga teman untuk bercerita hal - hal menarik dan menyenangkan. Ternyata pengorbanan untuk tidak kerja praktek profesi apoteker selama 5 tahun tidak sia - sia. Dengan niat ingin punya quality time dan memprioritaskan pengasuhan anak. Lebih mudah untuk dijelaskan tentang sesuatu yang dibolehi atau tidak dibolehi. Setiap anak perlu dijelaskan apa dan mengapa. Agar anak memahami kenapa boleh dan kenapa tidak boleh. Lagi belajar mendidik nya agar bisa bahagia dan bisa mengendalikan emosi. Karena setelah ujian badai yang terjadi, seperti ada trauma yang dirasakannya. Bila sebagai insting seorang ibu, pernah mencari ibu dan tidak bisa untuk berbicara. Alhamdulillah 'alakullihal, semua sudah terlewati. Semoga Allah SWT beri balasan kebaikan yang bertubi-tubi untuk saya dan anak saya (aamiin).

Semua pasti ada hikmahnya, kebaikan akan dibalas kebaikan oleh Allah SWT dan sebaliknya. Filosofi angka 8 menurut saya sendiri. Agar selalu ingat untuk tidak menzalimi diri sendiri ataupun orang lain.

Rahmat dalam Islam


Arti rahmat merupakan kata dalam bahasa arab yang memiliki makna luas dan penting, terutama dalam konteks keagamaan dan spiritual, khususnya dalam Islam.

Rahmat, dalam konteks bahasa Indonesia, adalah kata yang mengandung makna kasih sayang dan kebaikan yang melimpah.

Artikel ini akan menjelaskan arti rahmat dalam bahasa Arab serta bagaimana konsepnya mencerminkan nilai-nilai kebaikan dan belas kasihan.

Arti Rahmat dalam Islam

Berikut adalah apa itu rahmat Allah SWT dan contohnya:

1. Kasih Sayang dan Belas Kasihan

Secara umum, rahmat dapat diterjemahkan sebagai kasih sayang atau belas kasihan. Hal ini mencakup rasa sayang dan perhatian Allah SWT yang bersifat melimpah kepada ciptaan-Nya.

2. Kebaikan dan Kemurahan

Rahmat juga mencakup ide kebaikan dan kemurahan Allah SWT terhadap makhluk-Nya. Allah SWT dianggap sebagai Sumber Rahmat yang penuh kasih sayang dan penuh kemurahan.

3. Pengampunan dan Perlindungan

Dalam Islam, rahmat Allah SWT melibatkan pengampunan dan perlindungan. Allah SWT, yang Maha Pengampun, memberikan rahmat-Nya kepada mereka yang bertobat dan memohon ampun.

4. Panduan dan Petunjuk

Rahmat Allah SWT juga terwujud dalam bentuk panduan dan petunjuk yang diberikan kepada manusia. Dalam Al-Qur'an, Allah SWT menyatakan bahwa Al-Qur'an adalah rahmat dan petunjuk bagi umat manusia.

5. Nikmat-Nikmat Dunia dan Akhirat

Rahmat Allah SWT mencakup nikmat-nikmat yang diberikan kepada manusia, baik dalam kehidupan dunia maupun kehidupan akhirat. Semua nikmat yang diterima manusia dapat dianggap sebagai ekspresi dari rahmat Allah SWT.

6. Sifat Allah SWT 

"Ar-Rahman" dan "Ar-Rahim" adalah dua nama Allah SWT yang berasal dari akar kata yang sama dengan "rahmat." Kedua nama ini sering diterjemahkan sebagai Maha Pengasih dan Maha Penyayang, menggarisbawahi sifat-sifat kasih sayang dan belas kasihan Allah SWT.

Rahmat Allah SWT dianggap sebagai sifat yang sangat penting dan melibatkan segala aspek kehidupan manusia. Misalnya, ketika seseorang mengucapkan frase seperti "Bismillah ar-Rahman ar-Rahim" sebelum memulai suatu tindakan atau membaca Al-Qur'an.

Pentingnya Menerapkan Rahmat dalam Kehidupan

Lalu, apa pentingnya menerapkan rahmat dalam kehidupan? Berikut adalah peranannya:

1. Pemersatu Masyarakat

Rahmat memiliki kekuatan untuk mempersatukan masyarakat. Ketika individu-individu menerapkan rahmat dalam tindakan dan sikap mereka, tercipta lingkungan yang penuh kebaikan dan kerjasama.

2. Memberikan Arti pada Hidup

Menerapkan rahmat memberikan arti pada hidup. Melalui tindakan-tindakan rahmat, seseorang dapat merasa memiliki kontribusi positif dalam meningkatkan kualitas hidup orang lain.

Dalam memahami arti rahmat, kita menemukan konsep yang mengandung kebaikan, kasih sayang, dan pertolongan yang mencakup kehidupan sehari-hari.

Rasa malu sebagian dari iman


Dalam suatu hadits, Rasulullah SAW pernah menyebut bahwa malu adalah sebagai bagian dari iman. Artinya, malu merupakan salah satu budi pekerti yang dituntut oleh Islam untuk dimiliki oleh setiap pemeluknya. Rasa malu adalah suatu akhlak yang mendorong untuk meninggalkan hal-hal yang buruk dan kurang memperhatikan haknya orang yang memiliki hak.

Ajaran Islam menempatkan rasa malu sebagai bagian yang menyusun cabang keimanan seseorang. Sebagaimana disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari, Rasulullah SAW bersabda :

Artinya: "Iman mempunyai enam puluh cabang. Cabang yang paling tinggi adalah perkataan 'La ilaha illallah,' dan yang paling rendah adalah menyingkirkan duri (gangguan) dari jalan. Dan malu merupakan salah satu cabang Iman." (HR. Imam Al Bukhari No 9).

Malu sangat erat kaitannya dengan iman. Keduanya bagaikan dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan.

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Al Hakim, ia berkata :

Artinya: "Iman dan malu merupakan pasangan dalam segala situasi dan kondisi. Apabila rasa malu sudah tidak ada, maka iman pun sirna." (HR. Al Hakim).

Rasa malu adalah tameng, sekaligus benteng dari melakukan perbuatan-perbuatan buruk. Seseorang yang senantiasa memelihara dan menjaga rasa malu akan berhati-hati, baik dalam ucapan maupun perbuatan.

Sebuah hadits pun mengatakan hal serupa :

Artinya: "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, 'Sesungguhnya diantara yang didapat manusia dari kalimat kenabian yang pertama ialah: 'Jika engkau tidak malu, berbuatlah sesukamu.'" (HR. Bukhari No. 3483).

Oleh karena itu, seseorang dengan memiliki sifat malu ini, kebaikan akan senantiasa datang menghampirinya dan akan membantunya dalam menghalangi untuk melakukan perbuatan maksiat dan dosa.


Pilih menu sahur sehat

Tips Menu Sahur Sehat untuk Tubuh Kuat Selama Puasa

1. Perhatikan asupan serat dan cairan

Sudah banyak yang membuktikan bahwa mengonsumsi makanan yang mengandung serat bisa memberi efek kenyang lebih lama. Ini bisa terjadi karena serat membutuhkan waktu yang cukup lama untuk dicerna oleh sistem pencernaan. Sehingga, kamu pun tidak akan cepat merasa lapar usai mengonsumsi makanan yang mengandung serat ketika sahur.

Selain mengonsumsi makanan yang mengandung serat, kamu juga harus mencukupi asupan ketika sahur. Satu gelas saat bngun sahur, dan satu gelas lagi setelah makan sahur. Penting diketahui, cairan yang kamu konsumsi tidak harus melulu air putih, tetapi bisa juga diganti dengan jus buah atau sejenisnya.

2. Konsumsi lemak dan karbohidrat kompleks

Bila dikonsumsi dengan takaran yang tepat, lemak juga bisa memberi efek kenyang yang lebih lama. Tapi ingat, tak semua lemak aman untuk dikonsumsi. Hanya lemak sehat alias lemak tak jenuh yang aman untuk kamu konsumsi. Kamu pun bisa mendapatkan asupan lemak sehat ini dari makanan dan minuman ini, di antaranya susu, yoghurt, alpukat, dan minyak ikan.

Sertakan juga karbohidrat kompleks ke dalam menu makan sahur kamu. Karbohidrat kompleks tidak hanya memberi rasa kenyang yang lebih lama, tapi juga energi tubuh.

3. Penuhi asupan protein

Selain membuat kenyang lebih lama, mengonsumsi makanan yang tinggi protein juga akan mendapatkan cadangan energi yang memadai. Dengan cadangan energi itu, kamu pun tidak akan cepat merasa lemas atau lesu saat menjalani ibadah puasa. Perlu dipahami, kekurangan asupan protein merupakan penyebab utama tubuh mudah merasa lemas dan lesu.

4. Hindari junk food

Tips lain agar kuat berpuasa seharian adalah dengan menghindari makanan junk food ketika sahur. Hal ini karena junk food mengandung kadar garam tinggi yang bisa mengganggu keseimbangan natrium di dalam tubuh. Ketidakseimbangan natrium yang terjadi pada akhirnya akan membuat kamu mudah merasa haus ketika menjalani ibadah puasa.

5. Utamakan kualitas, bukan kuantitas

Mengonsumsi banyak makanan ketika sahur memang tidak ada salahnya. Sebab, setelah waktu imsak tiba, kamu tidak akan mengonsumsi makanan dan minuman selama kurang lebih 13 jam. Namun, alangkah baiknya kamu tidak hanya memperhatikan porsinya, tapi juga kualitas menu sahur yang kamu konsumsi. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, menu makan sahur yang sehat harus mencakup serat, karbohidrat kompleks, protein, dan lemak sehat.

Dibaca dengan hati !

Mesin Waktu - 8 Tahun 7 Bulan, tidak berakhir sia - sia karena ada Dilanomera

MasyaaAllah Tabarakallah.. Saya akan berbagi pengalaman hidup saya, agar semua bisa mengambil hikmah dari setiap perjalanan didalam pernikah...