Alhamdulillah..pengalaman saya sebagai apoteker, bermanfaat untuk saya sendiri. Ini pengalaman pribadi saya. Saya menikah di 20 Desember 2015, pada masa itu saya sudah berpraktek selama 1 tahun di apotek swasta dengan lokasi strategis. Setelah kurang lebih 6 - 7 bulan saya menikah belum dikaruniakan anak.
Karena saya tipe orang yang suka menjalani hidup tanpa drama ataupun rekayasa, diwaktu senggang saya membaca sosmed. Terlintas wacana untuk promil. Setelah saya analisa dengan profesi saya sebagai apoteker yang berpraktek di Apotek, ternyata dengan meminum vitamin itu ada korelasinya. Manfaatnya sebagai anti radikal bebas dan pencegahan agar janin yang terbentuk tidak cacat. Alhamdulillah tidak sampai 3 bulan saya rutin meminumnya, disetiap malam sebelum tidur. Akhirnya saya positif hamil anak pertama.
Saya juga tidak lupa mengkonsumsi susu perencanaan kehamilan, dilanjutkan dengan susu kehamilan dan vitamin yang diresepkan oleh dokter kandungan. Karena untuk awal kehamilan diharuskan USG dan selama kehamilan cukup melakukan 4x USG saja. Ternyata bila vitamin dan nutrisi janin didalam kandungan itu cukup, saya tidak merasakan ngidam yang berlebihan. Berarti ngidam itu menurut saya, parameter si janin sedang membutuhkan vitamin apa didalam perut ibunya. Tinggalkan mitos apa kata nenek moyang ya, karena sudah ada dokter SPOG bila bidan tidak bisa menjelaskan secara medis.
Berjalan 8 bulan kehamilan saya merasakan nyeri dirahim saya, akhirnya saya memutuskan untuk cuti. Menjelang bulan kelahiran, saya mengkonsumsi sari kurma agar pada saat melahirkan sistem imun saya dan janin kuat. Saya melahirkan lebih cepat 3 hari dari HPL yang dihitung oleh dokter SPOG. Disarankan untuk SC karena lama dibukaan ke-4.
Alhamdulillah, anak saya lahir dengan berat badan ideal 3 kg. Saya tidak merencanakan jenis kelamin ya, karena buat saya anak pertama itu mau laki-laki dan perempuan sama saja. Karena buat saya, anak itu amanah dan anugerah terindah tak terhingga dari Allah SWT. Jadi, untuk calon pengantin yang memang merencanakan kehamilan silahkan konsultasikan ke dokter SPOG.
Bila sudah menikah belum dikaruniakan anak kurang dari 1 tahun ikhtiar, do'a dan tawakal dulu kepada Allah SWT dan bila lebih dari 1 tahun silahkan konsultasikan ke dokter SPOG. Yakin bersama kesulitan ada kemudahan. Sebab rizki sudah tertakar, tidak tertukar dan pasti mengejar karena sudah di jamin Allah SWT. Selama masih bisa menghirup oksigen, selama itu juga Allah SWT menjamin rizki hamba-Nya. Baik dalam bentuk materi ataupun non materi.
Bersyukur akan menambah nikmat yang Allah SWT berikan. Tidak boleh putus asa, karena Allah SWT tidak menyukai hamba-Nya yang berputus asa. Tetap berpikir positif akan menghasilkan tindakan yang positif.
