Saturday, May 18, 2024

Foto cukuran di rumah almh. nenek di Kota Jambi



Jum'at, 26 Januari 2024

MasyaaAllah Tabarakallah..
Ini foto saya di saat saya dicukurkan dirumah besar almh.nenek saya di Broni Lorong Ampera. Seingat saya dulu alamatnya Jln.Kh.Mas Mansyur Rt.01 / 01 No.54 Kel.Solok Sipin, Kec.Telanaipura, Jambi.


Alhamdulillah..Ya razaq, sungguh Engkau Maha Pemberi rezeki ya Allah SWT..rezeki hamba sudah Engkau jamin hingga hembusan nafas terakhir hamba. Karena belum akan wafat seseorang bila masih ada rezeki yang sudah Allah SWT takar untuknya. Karena hamba selalu yakin ya Allah SWT, rezeki itu sudah tertakar dan tidak akan tertukar.

Saya lahir tepatnya dihari Minggu, 21 Januari 1990 pada waktu shubuh secara normal. Saya juga ingin melahirkan secara normal, hanya pada bukaan ke-4 nafas saya tidak beraturan. Tidak sesak nafas, hanya nafasnya seperti lebih cepat. Dan kata orang tua dulu, ketuban darah. Karena yang keluar darah yang sudah beku - beku. Dan rasa nyeri persalinan itu berlangsung dari pertengahan malam sampai saya diizinkan untuk sesar sore hari. Disaat anak saya lahir, langsung sebentar diperlihatkan ke saya. Saya melihatnya bersih tidak ada lemak - lemak dan merah. Selesai operasi saya menggigil yang teramat dingin. Sampai saya dipindahkan keruangan yang hangat, baru mereda menggigil saya. Di malam pertama saya selesai operasi sampai esoknya, saya masih belum bisa menggerakkan badan saya. Sampai saya merasakan gerah di ruangan rawat inap, akhirnya saya tekadkan. Saya harus bisa bergerak dan berjalan agar segera pulang dari RS. Alhamdulillah, hanya 2 hari saya di Rumah Sakit. Walaupun setahu saya, untuk rawat inap SC dengan BPJS Ketenagakerjaan bisa 3 hari. Saya tidak betah diruangan rawat inapnya, pengap dan tidak ada sirkulasi udara.

Saya sampai bercita - cita bila hadir anak ke-2, saya mau melahirkan lewat waterbirth atau bidan viral dengan hembus - hembus saja sudah bisa lahiran tanpa jahitan. Alhamdulillah 'ala kulli hal, apapun yang sudah Allah SWT tetapkan saya bersyukur. Impian saya ingin punya anak 2+1, bila bisa 5 alhamdulillah. Qodarullah, Allah SWT sudah tetapkan takdir yang terbaik untuk saya.

Hanya kadang saya berpikir, kenapa dizaman old..para orang tua dulu sangat mudah hamil dan melahirkan. Adakah pengaruhnya dari pola makan ? Dan ternyata, amazing..setelah pengalaman apa yang saya lalui, ternyata manusia dengan sadar atau tanpa sadar menzalimi dirinya sendiri. Astaghfirullah, bukannya Nabi Muhammad SAW senang bila umatnya banyak. Saya bersyukur terlahir di zaman now. Dengan mengikuti perkembangan zaman dan mendidik anak sesuai zamannya.

Saya pernah mendengar ceramah bila mencukurkan anak di umur 7 hari, 21 hari atau sebelum 40 hari. Saya lupa - lupa ingat. Karena anak saya tidak cukuran. Alhamdulillah, do'a ibu sudah seperti do'a Nabi. Semoga ada rezekinya untuk dia berqurban nantinya (aamiin).



No comments:

Post a Comment

Silahkan ketik sambil senyum ya

Dibaca dengan hati !

Mesin Waktu - 8 Tahun 7 Bulan, tidak berakhir sia - sia karena ada Dilanomera

MasyaaAllah Tabarakallah.. Saya akan berbagi pengalaman hidup saya, agar semua bisa mengambil hikmah dari setiap perjalanan didalam pernikah...