Blog apoteker yang ingin menambah ilmu,wawasan,pengetahuan dan pengalaman. Meliputi artikel secara umum yang membuat bahagia dengan suka membaca. Dan menjadikan blog sebagai media menyalurkan hobi membaca, menulis dan sebagai usaha online "content writing". "Apoteker bahagia adalah Apoteker Try"
Friday, February 9, 2024
Surga di telapak kaki ibu lewat do'a ibu sholehah
Beda antara IQ dan EQ
Ini Perbedaan EQ dan IQ yang Perlu Diketahui Orangtua
Setiap orangtua tentu menginginkan anaknya tumbuh cerdas. Namun, seringkali kecerdasan anak dilihat orangtua dari segi akademis atau nilai IQ saja. Padahal, kecerdasan itu memiliki pengertian yang sangat beragam, lho. Dua di antaranya yang akan dibahas lebih lanjut dalam artikel ini adalah kecerdasan intelektual (IQ) dan kecerdasan emosional (EQ).
Intelligence Quotients (IQ) adalah kemampuan seseorang untuk menalar, memecahkan masalah, belajar, memahami gagasan, berpikir, dan merencanakan sesuatu. Kecerdasan ini digunakan untuk memecahkan masalah yang melibatkan logika.
Sementara itu, Emotional Quotients (EQ) merupakan kemampuan seseorang untuk mengenali, mengendalikan, dan menata emosi serta perasaan, baik itu perasaan sendiri maupun perasaan orang lain. Kecerdasan ini juga memberi kesadaran mengenai rasa empati, cinta, kemampuan memotivasi diri, dan kemampuan untuk menghadapi kesedihan dan kegembiraan secara tepat.
Sementara itu, Emotional Quotients (EQ) merupakan kemampuan seseorang untuk mengenali, mengendalikan, dan menata emosi serta perasaan, baik itu perasaan sendiri maupun perasaan orang lain. Kecerdasan ini juga memberi kesadaran mengenai rasa empati, cinta, kemampuan memotivasi diri, dan kemampuan untuk menghadapi kesedihan dan kegembiraan secara tepat.
Kedua jenis kecerdasan itu tidak bisa dipisahkan, sehingga jika ditanya mana yang paling penting di antara keduanya, tentu saja keduanya penting untuk dimiliki. Namun sebagai orangtua, penting juga untuk mengetahui perbedaan antara IQ dan EQ, sebagai berikut :
1. IQ Dibawa Sejak Lahir, sedangkan EQ Dapat Diasah
IQ merupakan kecerdasan yang dibawa oleh anak sejak lahir, sedangkan EQ adalah kecerdasan yang berkembang seiring pertumbuhan psikis anak. Perkembangan EQ dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor luar, seperti lingkungan yang dapat mendukung kecerdasan emosional si anak lebih terarah.
Sementara itu, meskipun bawaan sejak lahir, bukan berarti IQ seorang anak tidak bisa berkembang. Ilmu pengetahuan yang diperolehnya dari berbagai jalur pendidikan, akan membuat kecerdasan intelektual anak menjadi terasah.
2. IQ=Logika, EQ=Empati
Menurut para pakar psikologi, IQ merupakan kemampuan intelektual yang dimiliki anak untuk memecahkan sebuah masalah dengan unsur-unsur matematik dan logika. Sementara EQ merupakan kemampuan untuk menghadapi masalah dengan melakukan berbagai pertimbangan emosi, empati untuk menempatkan diri dalam suatu kondisi, sebelum akhirnya membuat sebuah keputusan.
3. IQ Membuat Pandai dalam Angka, sedangkan EQ Membuat Pandai dalam Bersosialisasi
Anak yang memiliki IQ tinggi akan memiliki keunggulan dalam mengerjakan persoalan yang membutuhkan analisis data matematis, sedangkan anak yang memiliki EQ tinggi akan unggul dalam hal sosialisasi. Rasa empati tinggi yang dimiliki anak dengan EQ tinggi akan membuatnya mudah dekat dengan orang-orang di sekitarnya.
4. EQ Tinggi Lebih Berpotensi Menjadi Pemimpin yang Baik
Seperti disebutkan tadi, bahwa anak dengan EQ tinggi akan lebih mudah dekat dengan orang-orang di sekitarnya, karena selalu bertindak menggunakan empati. Karena itu pula lah, mereka dengan EQ tinggi lebih berpotensi menjadi pemimpin yang baik. Namun, bukan berarti mereka yang ber-IQ tinggi tidak bisa menjadi pemimpin, ya. Mereka yang memiliki kecerdasan intelegensi tinggi akan cenderung bisa sukses secara individual, yang akan terlihat dari kecerdasannya secara akademis.
Bila berkomunikasi akan ada maksud dan tujuan
Thursday, February 8, 2024
Hikmah dari peristiwa Isra'Miraj
Hikmah Isra Miraj yang Bisa Dipetik Umat Islam
Sementara Mikraj merupakan naiknya Rasulullah SAW ke Sidratul Muntaha, langit tertinggi yang tak dapat dijangkau oleh siapa pun.
Perjalanan itu dialami Rasulullah dalam waktu yang sangat singkat, yakni hanya dalam semalam.
Berikut bunyi ayat Al-Qur'an yang bicara tentang Isra Miraj :
Subhanalladzi asra bi'abdihi lailam minal-masjidil-harami ilal-masjidil-aqsallazi barakna haulahu linuriyahu min ayatina, innahu huwas-sami'ul-basiir.
Artinya:
"Maha Suci Allah, yang telah menjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda [kebesaran] Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (QS Al Israa-1)
Ada beberapa hikmah dari peristiwa Isra Miraj yang bisa didapat umat Muslim. Berikut di antaranya.
1. Mempercayai kekuasaan Allah SWT
Peristiwa Isra dan Mikraj jadi bukti keagungan dan kekuasaan Allah SWT. Perjalanan Rasulullah SAW seolah tak masuk akal jika hanya dituntaskan dalam satu malam.
2. Ujian keimanan
Menerima kebenaran peristiwa Isra Miraj akan menambah keimanan seorang Muslim.
Hal ini disebutkan dalam ayat suci Al-Qur'an surat Al-Israa ayat 60 :
Wa ma ja'alnar-ru yallati arainaka illa fitnatal linnasi.
3. Perintah shalat lima waktu
Allah SWT menurunkan perintah salat lima waktu kepada Nabi Muhammad SAW secara langsung melalui peristiwa Isra Mikraj.
Mulanya, Allah SWT memerintahkan Rasulullah untuk menjalankan salat 50 waktu dalam sehari. Namun, Rasulullah meminta keringanan sehingga menjadi salat lima waktu dalam sehari.
Dari sini-lah, salat lima waktu menjadi ibadah wajib bagi umat Muslim.
4. Malam hari sebagai waktu terbaik untuk berdoa
Malam hari adalah waktu yang paling istimewa. Salah satunya dibuktikan dalam perjalanan Isra dan Mikraj yang dialami Nabi Muhammad SAW.
Malam merupakan waktu yang mustajab untuk berdoa.
Demikian beberapa hikmah Isra Miraj yang bisa dipetik umat Muslim.
Masa Batita Dilan bahagia
Perceraian ortu tidak mensuramkan masa depan saya
Milih kartu Axis karena kuota ada sinyal dan kartu As 545 tidak aktif karena terlupa isi pulsa
Biografi
Dibaca dengan hati !
Mesin Waktu - 8 Tahun 7 Bulan, tidak berakhir sia - sia karena ada Dilanomera
MasyaaAllah Tabarakallah.. Saya akan berbagi pengalaman hidup saya, agar semua bisa mengambil hikmah dari setiap perjalanan didalam pernikah...
-
Urusan hutang piutang telah diatur dalam Islam, sebab persoalan ini bukan hanya dilakukan orang yang kurang mampu saja melainkan...
-
Obat Wajib Apotek “ Obat dengan penanda huruf K dalam lingkaran merah, yang dikenal dengan Obat Keras, seharusnya hanya dapat diserahkan...
-
Alhamdulillah..mahar itu kerelaan calon istri jadi untuk saya dikala itu, karena memang sudah ada rencana akan menikah setahun setelah memul...