Thursday, January 18, 2024

Husnuzan kepada Allah SWT

Husnuzan Artinya Berprasangka Baik, Ini Cara Mengamalkan dan Keutamaannya

Dalam kehidupan manusia sering terjadi masalah akibat dari kesalahpahaman. Hal ini timbul karena adanya prasangka buruk terhadap orang lain yang semestinya dihindari.

Sebagai umat Muslim dianjurkan memiliki sifat husnuzan dalam menyikapi segala hal. Husnuzan artinya berprasangka baik.

Husnuzan berasal dari kata husn yang berarti baik dan az-zan yang berarti prasangka. Secara istilah husnuzan memiliki pengertian sebagai suatu sikap mental dan cara pandang yang menyebabkan seseorang melihat sesuatu secara positif.

Dalil Tentang Sifat Husnuzan

Penjelasan mengenai sifat husnuzan tercantum dalam Al-Qur'an surat Al-Hujurat ayat 12 yang berbunyi:

Artinya: "Wahai orang yang beriman! Jauhilah sebanyak mungkin prasangka, karena sebagian prasangka adalah dosa. Dan janganlah menggunjing satu sama lain. Apakah ada di antara kalian yang suka memakan daging saudaranya yang telah meninggal? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah adalah Maha Penerima Taubat dan Maha Penyayang."

Sifat husnuzan juga dijelaskan dalam hadits yang diriwayatkan Imam Muslim sebagai berikut:

"Sesungguhnya Allah berkata: Aku sesuai prasangka hambaku padaku. Jika prasangka itu baik, maka kebaikan baginya. Jika prasangka itu buruk, maka keburukan akan menimpanya."

Selain itu, terdapat juga sebuah hadis dari Abu Hurairah, di mana Rasulullah bersabda:

Artinya: "Allah SWT berfirman, 'Aku sesuai persangkaan hamba kepada-Ku. Aku bersamanya saat dia mengingat-Ku. Jika dia mengingat-Ku dalam hatinya, maka Aku mengingatnya pada diri-Ku. Jika ia mengingat-Ku di keramaian, maka Aku akan mengingatnya di keramaian yang lebih baik. Jika dia mendekat sejengkal kepada-Ku, maka Aku akan mendekatinya sehasta. Jika dia mendekat kepada-Ku sehasta, maka Aku akan mendekat kepada dirinya sedepa. Jika dia mendatangi-Ku dengan berjalan, maka Aku mendatanginya dengan berlari."

Mengamalkan Sifat Husnuzan

Husnuzan terbagi menjadi tiga yaitu, husnuzan kepada Allah SWT, husnuzan kepada diri sendiri dan husnuzan kepada orang lain. Dengan menerapkan sifat husnuzan dalam kehidupan sehari-hari, berprasangka buruk dapat dihindari.

Berikut cara mengamalkan husnuzan dalam kehidupan sehari-hari:

  • Memberikan semangat kepada orang lain yang hendak berbuat kebaikan.
  • Menunjukkan kesabaran saat dihadapkan pada cobaan dari Allah SWT.
  • Memeriksa kebenaran berita yang di dengar.
  • Memercayai kemampuan yang dimiliki.
  • Bersikap ramah kepada teman
  • Bersyukur kepada Allah SWT.

Keutamaan Sifat Husnuzan

Husnuzan merupakan sikap terpuji yang memiliki banyak keutamaan dalam kehidupan manusia. Menukil buku Aqidah Akhlaq karya Taofik Yusmansyah, berikut keutamaan husnuzan dalam kehidupan sehari-hari:

  • Membuat jiwa merasa damai dan tenteram, karena tidak terganggu oleh pemikiran negatif tentang orang lain.
  • Meningkatkan hubungan kekeluargaan sehingga dapat mencegah konflik dan perpecahan yang disebabkan oleh kesalahpahaman.
  • Disenangi oleh banyak orang, karena orang yang bergaul dengan orang berbaik sangka akan merasa aman dan mendapatkan kepercayaan.
  • Mendorong diri untuk berbuat lebih baik dalam semua aspek.
  • Dikasihi oleh Allah SWT dan diberi pahala atas pelaksanaannya.

Selalu berbuat husnuzan kepada Allah SWT. InsyaAllah hidup kita semakin baik dan menjadi hamba yang bersyukur.


No comments:

Post a Comment

Silahkan ketik sambil senyum ya

Dibaca dengan hati !

Mesin Waktu - 8 Tahun 7 Bulan, tidak berakhir sia - sia karena ada Dilanomera

MasyaaAllah Tabarakallah.. Saya akan berbagi pengalaman hidup saya, agar semua bisa mengambil hikmah dari setiap perjalanan didalam pernikah...