Monday, April 1, 2024

Bersyukur nya lahir di Indonesia, berwarga negara Indonesia


Kota Jambi, Senin 1 April 2024

Alhamdulillah..selalu belajar bersyukur untuk apapun yang sudah menjadi ketetapan Allah SWT termasuk lahir dan besar di Indonesia dan menjadi WNI. Tentunya lahir dalam keadaan Islam dan besar di rumah guru ngaji dan penceramah yang pastinya juga Islam. Pernah dicukurkan di rumah nenek, besar sampai dewasa dirumah nenek. Mengerjakan pekerjaan rumah nyapu dan ngpel dengan suka hati tanpa memasak dirumahnya. 

Rumahnya sejuk karena luas, tidak pernah terasa gerah dirumah nenek. Jarang keluar dari kamar, karena tidak mempunyai teman. Di rumahnya itu aman, rumah tidak perlu dikunci pakai gembok. Tidak pernah kemalingan dari lingkungan luar. Air PDAM nya melimpah. Selalu belajar bersyukur untuk yang telah Allah SWT gariskan.

Lahir di Indonesia dan tidak menjadi bule'itu suatu anugrah terindah apalagi lahir dalam keadaan Islam. Jadi, bagi WNI yang masih ingin merugikan negara dengan sikap yang tidak baik apalagi sampai menghabiskan harta negara untuk keperluan sendiri dan bukan menjadi hak nya, silahkan pindah ke planet pluto. Planet paling ujung di Tata Surya.

Ini Indonesia negara berideologi Pancasila dan berlandaskan UUD 1945. Ada aturannya untuk setiap tindakan, apalagi tindakan yang bisa sampai merugikan orang lain. Pasti ada akibatnya. Jadi, tidak ada WNI yang bisa lepas dari hukuman Indonesia bila melakukan hal yang tidak baik. Apalagi sampai berencana mematikan nyawa orang lain. Berat itu hukumannya di Indonesia. Tidak akan bisa lolos dari aparat penegak hukum, karena pasti ketahuan dan akan diproses hukum secara adil. Karena ini Indonesia, dido'akan banyak para ulama Indonesia. Jadi, tidak usah mikir bisa lepas dari hukuman. Karena hukuman tidak selalu langsung masuk ke sel tahanan, sebab siksaan Allah SWT datangnya secara tiba - tiba. Tunggu saja waktu yang tepat dari Allah SWT, kapan siksaan ataupun azab itu menimpa kalian yang zalim kepada sesama manusia.

Tanda sakaratul maut menjelang kematian menurut Islam


Kematian adalah hal yang pasti akan dialami seluruh makhluk hidup di dunia. Dalam Islam, dikenal istilah sakaratul maut atau keadaan saat-saat menjelang kematian (ajal) tiba.

Fakta tentang Sakaratul Maut

Sebelum merasakan kematian, manusia akan mengalami sakaratul maut. Yakni keadaan saat roh akan berpisah dari jasad secara perlahan.

Semua hal yang dirasakan selama proses tersebut tidak hanya dirasakan oleh jiwa, tapi juga oleh jasad atau kondisi biologis manusia.

Terdapat sebuah ayat Alquran yang menggambarkan dahsyatnya sakaratul maut:

Artinya:

"Sekali-kali jangan apabila napas (seseorang) telah (mendesak) sampai ke kerongkongan dan dikatakan (kepadanya): 'Siapakah yang dapat menyembuhkan?', dan Dia yakin bahwa sesungguhnya itulah waktu perpisahan (dengan dunia), bertaut betis (kiri dan kanan).

Kepada Tuhan-mu pada hari itu kamu dihalau," (QS Al-Qiyamah: 26-30).

Ada beberapa fakta mengenai sakaratul maut yang akan dialami oleh semua manusia. Beberapa di antaranya yakni:

1. Tidak Ada yang Bisa Menghindarinya

Seseorang yang memiliki keimanan dan ketaqwaan yang tinggi pun akan merasakan sakaratul maut. Ini juga akan tetap datang, terlepas dari keimanan atau kezaliman manusia selama hidupnya.

Artinya:

"Maka mengapa ketika nyawa sampai di kerongkongan, padahal kamu ketika itu melihat, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada kamu, tetapi kamu tidak melihat," (QS Al-Waqi'ah: 83-85).

Ayat ini menjelaskan bahwa Allah SWT telah memberi peringatan kepada otang yang mendustakan-Nya, apalagi lagi saat sakaratul maut tiba.

2. Lebih Berat untuk Orang Zalim dan Selalu Bermaksiat

Banyak ayat dan hadis yang menggambarkan betapa beratnya sakaratul maut, terutama bagi orang yang dzalim dan ahli maksiat.

Artinya:

“Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu orang-orang zalim berada dalam tekanan sakratul maut, sedangkan para malaikat memukuli dengan tangannya (sambil berkata), 'Keluarkanlah nyawamu'.

Di hari ini kamu dibalas dengan siksa yang sangat menghinakan, karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah (perkataan) yang tidak benar dan (karena) kamu selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya,” (QS Al-An‘am: 93).

3. Penguji Keimanan

Sakaratul maut tidak pernah bisa dipisahkan dari proses kematian.

Karena saat itu manusia akan diuji juga keimanannya karena tidak hanya melihat malaikat, tapi juga setan untuk menguji iman.

Selain itu, sakaratul maut juga tidak pernah lepas dari yang namanya rasa sakit, persis seperti yang diucapkan Imam Al Ghazali:

“Rasa sakit yang dirasakan selama sakaratul maut seperti menghujam jiwa dan menyebar ke seluruh anggota tubuh, sehingga bagi orang yang sedang sekarat merasakan bahwa dirinya ditarik-tarik dan dicabut dari setiap urat nadi, urat syaraf, persendian, dan dari setiap akar rambut serta kulit kepala hingga kaki.”

Sunday, March 31, 2024

Perkuat sistem imun dengan anti oksidan



Subhanallah..lagi flu, badan panas dingin dan pegel - pegel. Asal tidak pegel hati saja ya..wkwk

Biasanya bila membedakan pilek, flu dan influenza itu beda di saya. Bila karena alergi, pileknya hanya sebentar saja. Minum air hangat bisa reda. Bila flu, awal pileknya bisa seperti cairan yang menetes berarti mau flu. Saya apoteker bukan dokter, jadi saya tidak mencari apa penyebab nya. Saya hanya mencari apa obatnya.

Jadi, bila hanya flu minum saja anti oksidan, istirahat yang cukup, makan yang bernutrisi dan bahagia kan diri dengan banyak - banyak bersyukur. Alhamdulillah, biasa nya flu ini bisa sampai 2-3 hari sembuh. Hanya suka malas bila sudah harus minum pct. Namun jika panas tidak turun ya dengan sukarela minum obat penurun panas.

Ingin menjelaskan sesuatu, hanya tidak boleh tanpa jurnal penelitian. Bila pengalaman yang terjadi, bersyukur saja masih diberi waktu di dunia untuk dipergunakan beribadah kepada Allah SWT. Sebelum ajal menjemput, karena kematian itu pasti terjadi pada setiap makhluk hidup. Waktunya hanya Allah SWT yang Maha Mengetahui.

Dengan diberi sakit menggugurkan dosa, bisa mengangkat derajat dan bisa sampai diberikan surga firdaus. MasyaaAllah..belajar ridho dengan takdir Allah SWT.

Bila rumah tangga diujung perceraian, sebelum 3 bulan curhat saja ke Polsek setempat ya


Alhamdulillah 'alakullihal..hanya ingin berbagi pengalaman untuk yang dalam perjalanan berumah tangga..karena dari proses itulah yang bisa menguatkan seorang wanita untuk menjadi istri dan ibu..tidak boleh menyerah dan berputus asa dari rahmat Allah SWT karena selalu ada jalan keluar bila memohonnya hanya kepada Allah SWT.

Cerita singkat, dari saya di racuni dengan arsen oleh ex.suami hingga dianiaya dengan keluarga sendiri, berujung pelaporan kepolresta dengan sadar dan tanpa paksaan dari pihak manapun. Sebab telah ditelantarkan oleh ex.suami / tanggal 30 Juli karena kehadiran orang ke-3 dari ex.suami. Miris nya itu, perpisahan yang sebenarnya bila sudah tidak bisa bersama lagi bisa dibicarakan baik - baik untuk berpisah. Dan setelah saya menyadari, alasannya karena saya punya rumah subsidi atas nama sendiri yang bila sudah meninggal dianggap lunas oleh pihak bank. Dan saya juga punya 1 unit motor metic dan BPJS ketenagakerjaan yang bisa diklaim untuk kematian. Subhanallah, sungguh zalim manusia berotak iblis. Sudah dikarunia kan anak yang Sholeh dari pernikahan yang halal, sampai mau difitnah bukan anaknya atau selingkuh dengan laki - laki lain ! Na'udzubillah minzalik, balasan setimpal saja ya Allah SWT dunia dan akhirat untuk mereka yang menzalimi saya dan anak (aamiin).

Jadi, bila memang sebelum 3 bulan ada permasalahan yang belum menemukan jalan keluar. Curhat saja ke Polsek setempat, nanti akan diarahkan kebagian PPA ( Perlindungan perempuan dan anak ). Buat saya sudah tidak ada lagi solusi untuk diarahkan ke PPA karena penelantaran itu sudah lebih dari 3 bulan. Bukan hanya penelantaran, ada perencanaan pembunuhan juga didalam kasus nya. Jadi, segera lapor ke pihak berwajib. Karena WNI punya hak untuk dilindungi oleh POLRI dan TNI.

Alhamdulillah..saya tidak ingin menyalahkan pihak manapun atas kejadian yang berulangkali kepada saya. Silahkan introspeksi diri, pantaskah untuk menjadi anggota POLRI bila kejadian itu berulangkali ?!

Jadi, selalu ada jalan keluar dari Allah SWT bila bertawakal kepada-Nya. Rasanya mustahil namun tidak bagi Allah SWT. Karena nyawa manusia ada di genggaman Allah SWT. Semua makhluk hidup pasti akan mati, namun dengan cara apa kematiannya. Tergantung kebiasaan nya, bila ingin Khusnul khotimah biasa kan kebiasaan yang baik sehingga diridhoi Allah SWT dan sebaliknya. Karena saya pernah mendengar ceramah, kematian seseorang lihat saja 2 Minggu sebelum meninggal, apa kebiasaannya. 

Bila sudah merasa tidak tahu jalan untuk mencari solusi rumah tangga nya, lapor saja ke Polsek ya. Karena keluarga belum tentu bisa menyatukan, malah ada dengan sengaja memisahkan dan mencari penyebab tanpa bukti yang asli dan jelas oleh pihak yang berwenang.

Menikah secara resmi di Indonesia, tidak mudah untuk bercerai bila tidak ada alasan yang bisa diterima oleh pengadilan agama. Karena semua sudah ada aturannya, terutama untuk agama Islam. Boleh kah seorang suami menceraikan istrinya karena tidak berpenghasilan / bersallery ? Hallo pak polisi saja, bila terjadi ketuk palu bisa diapakan kasus yang seperti itu ya.

Bila gugatan dari istri cukup 3 alasan saja harus dengan bukti yang asli dan jelas. Untuk saya bila menggugat, pertama suami tidak bersabar dan bersyukur, kedua bisa menyebabkan kipi karena penyakit menular, ketiga tidak mampu menafkahi istri dan anak. Jadi, bila begini masih pantaskah menikah lagi ?! Hallo pak polisi, tolong ya diproses secara adil, jujur dan amanah untuk kasus rumah tangga saya ini. Agar menjadi contoh yang baik saja untuk para istri, tidak boleh asal menggugat cerai karena nanti bisa tidak mencium bau surga. Astaghfirullah.

Semangat ya menjadi istri Sholehah, semua itu berproses dan perlu waktu untuk hijrah. Seburuk apapun di masa lalu, bila sudah menikah secara resmi di Indonesia. Bertaubat nasuha dan niatkan karena Allah SWT. InsyaaAllah, pasti Allah SWT bukakan 1000 pintu rezeki. Selalu do'akan suami dan anak, agar menjadi keluarga samawa. Didiklah anak - anak dengan dasar iman dan takwa, karena masa depan anak itu ada di genggaman Allah SWT. Sebab rezeki itu sudah dijamin, tertakar dan tidak akan tertukar. Ingatkan suami untuk menjemput rezeki yang halal agar kehidupan rumah tangga nya berkah dunia dan akhirat.

Salam IRT,
Mama Dilanomera Suhelizy.

Ingin lihat foto terdahulu, ada di google foto bila pakai smartphone

Kota Jambi, Minggu 31 Maret 2024

Pernah membaca tulisan " didiklah anak pada zamannya ". Artinya semakin waktu berputar, dunia akan semakin maju dan berkembang. Teknologi akan semakin canggih. Jadi, tidak ada lagi didikan nenek moyang kecuali untuk adab dan perilaku dengan sopan santun.

Menurut saya, didik anak pada zamannya. Artinya mendidiknya mengikuti perkembangan zaman. Bila zaman nya sudah android atau iPhone, tidak perlu dikenalkan lagi dengan telepon rumah. Masih ingat dizaman saya, menggunakan telepon rumah. Pernah ada telepon rumah di perumahan guru dengan nomor 64196, nomor telepon rumah nenek 32439, nomor telepon KKP 22480, ada nomor telepon keluarga 24890, 54138. Bila sekarang sudah ada nomor SIM. Sudah tidak bisa paralel ya, artinya bisa mendengar apalagi sampai bisa tahu isi komunikasi kecuali untuk pihak yang berwenang. Karena ini negara Indonesia bukan hutan rimba.

Saya bukan tipe yang suka gonta ganti nomor hp bila tidak menguntungkan buat saya, artinya saya perlu nomor SIM itu karena apa. Sebab saya jarang mau mengangkat telepon bila tidak diberitahukan dahulu, tujuan nya menelpon untuk apa. Apalagi WA saya sekarang tidak bisa menerima telepon. Lebih suka terima pesan WA saja jadi lebih jelas untuk dibaca berulang-ulang. 

Dari pengalaman yang sudah saya lalui, memang bisa aplikasi disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab ? Dengan tujuan dan maksud apa dan untuk kepentingan apa. Sampai tidak bisa menghubungi pihak berwajib itu bagi saya kesalahan fatal karena apa guna POLRI di Indonesia ? Bukan Spiderman apalagi Betmen ya, karena manusia sempurna yang berprofesi sebagai polisi. Jadi, dalam pemikiran saya. Aplikasi apapun yang diizinkan untuk bisa digunakan oleh WNI pasti ada manfaatnya. tentunya bila ada yang menyalahgunakan, yang mempunyai wewenang pasti lebih dulu mengetahui dan tahu tindakan apa yang harus dilakukan.

Semoga saja kedepannya, Indonesia bisa semakin sejahtera karena tahu siapa yang layak dan pantas untuk menjadi pemimpin negara. Jadi, seluruh WNI merasakan keadilan sosial tanpa harus pandang harta, tahta dan jabatan. Bila saya menjadi pejabat daerah, saya malu kepada Allah SWT bila tidak bisa amanah, jujur dan adil kepada warga daerahnya. Apalagi dalam menentukan WNI mana yang masuk kriteria untuk bisa ikut berpartisipasi dalam memajukan dan mensejahterakan daerahnya sebagai PNS atau PPPK. Pernah terpikir saja, untuk pejabat daerah yang masih berani KKN apalagi dalam bentuk uang. Bila mati muat tidak uangnya ikut dikubur didalam kuburan dengan ukuran 2x2 meter. Jadi, stop KKN karena imbasnya ke diri sendiri dan keluarga yang juga ikut menikmati. Ingat saja filosofi angka 8. Bangkrut bagi saya, tidak bisa menikmati waktu dengan tenang dan tentram sampai bisa melalaikan kewajiban sebagai hamba Allah SWT yang hanya disuruh untuk beribadah.

Salam profesi,
Apoteker Try.

Bila terserang flu, istirahat maksimal

Cara Mengatasi Gejala Awal Flu

Flu bukan suatu penyakit yang membahayakan, namun gejala yang muncul bisa menyebabkan ketidaknyamanan. Gejala awal flu tersebut meliputi keluarnya ingus atau lendir, baik sesekali maupun terus-menerus.

Jika gejala awal flu tersebut sudah mulai kamu rasakan, maka penting untuk segera melakukan pengobatan dalam waktu 48 jam setelah munculnya gejala. Jika tidak segera ditangani, flu bisa semakin parah dan mengganggu. Gejala lainnya yang dapat muncul, seperti rasa gatal dan sakit pada tenggorokan, kepala terasa berat dan sakit, pegal-pegal, dan lain-lain.

Supaya tidak semakin parah, ini beberapa cara untuk mengatasi gejala awal flu.

  • Mulai Perbanyak Minum Air. Saat gejala flu muncul penting untuk segera minum lebih banyak air atau jus untuk menghindari gejala dehidrasi seperti, sakit tenggorokan dan hidung tersumbat. Tidak hanya dengan minum, kamu bisa konsumsi sup ayam atau sayur bayam untuk memenuhi kebutuhan cairan.
  • Berkumur dengan Air Garam. Cara alami untuk mengatasi gatal di tenggorokan adalah konsumsi segelas air hangat yang ditambahkan setengah sendok teh garam dapur. Hal ini karena garam mampu menarik keluar kelebihan air dalam jaringan tenggorokan, mengurangi peradangan, dan membersihkan lendir serta meringankan iritasi di tenggorokan.
  • Menggunakan Semprot Hidung. Saat gejala flu baru muncul, maka kamu harus memastikan hidung bersih dan tidak mampet. Semprot hidung yang mengandung saline bisa kamu gunakan sehingga gejala tidak.
  • Konsumsi Obat. Untuk melawan rasa sakit, kamu bisa mengonsumsi obat penghilang rasa sakit seperti acetaminophen selama dua jam ke depan. Kamu juga bisa konsumsi obat-obatan alergi seperti zyrtec dan benadryl, dapat membantu meredakan gejala seperti hidung meler dan mata berair. Sementara untuk membersihkan sinus, kamu bisa menggunakan obat yang mengandung dekongestan.
  • Istirahat. Faktanya, tubuh tidak mampu melawan virus dengan lebih baik jika tubuh tidak mendapatkan istirahat yang cukup. Setelah gejala muncul, sebaiknya segera beristirahat. Agar semakin nyenyak, kamu bisa terlebih dahulu mandi dengan air hangat guna meningkatkan kualitas tidur.
  • Penuhi Kebutuhan Gizi. Pola makan sehat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Oleh karenanya, penuhi kebutuhan gizi yang mencakup protein seperti daging tanpa lemak, ikan, atau kacang-kacangan, gandum, beras merah, serta sayuran berwarna yang kaya antioksidan.
  • Lakukan Latihan Fisik Ringan. Istirahat memang disarankan, namun saat gejala awal flu muncul kamu juga bisa melakukan sedikit latihan fisik ringan guna meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
  • Jika masih merasa tidak ada kemajuan atau kondisi tubuh justru memburuk dengan gejala seperti, demam, mulai muntah, atau sakit kepala yang semakin buruk, maka sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter. Karena hal tersebut mungkin menunjukkan bahwa kamu memerlukan obat-obatan antivirus, antibiotik atau pengobatan lainnya.

Bunda, Bunma atau Mama


Secara umum, sebutan untuk ibu yang populer digunakan masyarakat Indonesia adalah mama, bunda, atau mami. Namun selain itu, ternyata ada bermacam-macam panggilan ibu dari Sabang sampai Merauke yang unik dari setiap daerah.

Sebut saja panggilan anrong atau ammak di Makassar, Enyak di Jakarta, hingga mace di Papua.

Nah, penasaran dengan macam-macam panggilan ibu yang ada di Indonesia? Berikut ulasan selengkapnya seperti dilansir dari berbagai sumber.

Anrong atau Ammak - Makassar, Sulawesi Selatan

Daerah Sulawesi Selatan tepatnya masyarakat Makassar memiliki sebutan untuk Ibu berupa "Anrong". Selain itu, ada pula masyarakat Makassar yang menyebut Ibu mereka dengan Ammak.

Indo - Bugis, Sulawesi Selatan

Bagi mayoritas masyarakat Bugis seperti di daerah Bone, Soppeng, Wajo, Sidrap, dan lain-lain, umumnya panggilan untuk ibu adalah "Indo".

Tak cuma itu, masyarakat suku Toraja juga memanggil Ibu dengan sebutan "Indo".

Amma atau Kindo - Mandar, Sulawesi Barat

Masih di daerah Sulawesi, masyarakat daerah Mandar umumnya memanggil ibu dengan panggilan Amma maupun Kindo.

Ina - Bima, Nusa Tenggara Barat

Kota yang terletak di Pulau Sumbawa bagian Timur provinsi Nusa Tenggara Barat Indonesia ini menyebut ibu dengan panggilan Ina.

Inaq - Lombok, Nusa Tenggara Barat

Masih di NTB, ternyata penduduk Lombok memanggil ibu mereka dengan sebutan Inaq.

Ende atau Ine - Manggarai, Nusa Tenggara Timur

Di daerah NTT, masyarakat setempat menyebut ibu dengan panggilan Ende. Apa pula yang memanggil dengan sebutan Ine.

Biyang - Bali

Biyang adalah nama panggilan untuk para ibu di daerah Bali.

Mace - Papua

Mace adalah penyebutan untuk ibu yang unik dan khas. Saat ini, bahasa daerah Mace masih sering digunakan hampir semua penduduk Papua untuk memanggil ibu mereka.

Enyak - Jakarta

Panggilan ibu dengan sebutan Enyak kerap digunakan oleh suku Betawi. Sebutan Enyak sempat populer pada tayangan serial tv Si Doel Anak Sekolahan. Meski demikian, saat ini, orang Betawi sudah jarang memanggil ibu dengan sebutan Enyak.

Ambu, Emak atau Indung - Jawa Barat

Masyarakat Jawa Barat, tepatnya suku Sunda, biasanya akan memanggil ibu mereka dengan sebutan Ambu, Emak bahkan Indung.

Ibuk, Bu'e, Mbok atau Biyung - Jawa Tengah dan Jawa Timur

Masyarakat Jawa Tengah dan Jawa Timur memiliki sebutan yang sama untuk memanggil ibu Mereka. Sebutan tersebut adalah ibuk, Bu'e hingga Mbok.

Ada pula Biyung yang turut digunakan sebagai sebutan untuk ibu. Sebutan ini menyerupai panggilan untuk ibu bagi masyarakat Bali.

Ebo atau Ebhu - Madura

Meskipun masih termasuk dalam Jawa Timur, ternyata nama pengganti untuk ibu di Madura memiliki perbedaan.

Panggilan ibu di Madura adalah Ebo. Ada pula masyarakat Madura yang menyebut ibu dengan panggilan Ebhu.

Ine - Aceh

Sebutan untuk ibu di daerah Aceh sebenarnya bervariasi sesuai dengan suku dan etnis di wilayah tersebut. Untuk masyarakat suku Gayo sendiri, ibu dipanggil dengan sebutan Ine.

Ebok atau Emek - Palembang, Sumatra Selatan

Kota yang terkenal dengan olahan ikan berupa pempek ini menyebut ibu mereka dengan sebutan Ebok atau Emek.

Oma atau Omak - Batak Toba, Sumatra Utara

Biasanya Oma digunakan untuk memanggil nenek. Namun, sebutan ini berbeda penggunaannya bagi masyarakat Sumatra Utara khususnya suku Batak Toba. Mereka menyebut ibu dengan panggilan Oma atau Omak.

Nande - Batak Karo, Sumatra Utara

Jika Batak Toba menyebut ibu dengan panggilan Oma atau Omak, maka suku Batak Karo memanggil ibu mereka dengan sebutan Nande.

Amak atau Mandeh - Minang, Sumatra Barat

Amak dan Mandeh sama-sama digunakan oleh masyarakat Minang untuk memanggil ibu.


Dibaca dengan hati !

Mesin Waktu - 8 Tahun 7 Bulan, tidak berakhir sia - sia karena ada Dilanomera

MasyaaAllah Tabarakallah.. Saya akan berbagi pengalaman hidup saya, agar semua bisa mengambil hikmah dari setiap perjalanan didalam pernikah...