Blog apoteker yang ingin menambah ilmu,wawasan,pengetahuan dan pengalaman. Meliputi artikel secara umum yang membuat bahagia dengan suka membaca. Dan menjadikan blog sebagai media menyalurkan hobi membaca, menulis dan sebagai usaha online "content writing". "Apoteker bahagia adalah Apoteker Try"
Wednesday, February 28, 2024
Di kota Jambi, ada jembatan Gentala Arasy
Anak bukan untuk dijadikan bola mainan
Bersyukur menurut Islam
Arti Bersyukur dalam Islam
Bersyukur adalah sebuah ibadah kepada Allah SWT menurut agama Islam. Bersyukur bisa memiliki bermanfaat bagi setiap orang yang melakukannya, di antaranya yaitu membuat seorang muslim menjadi lebih bahagia hingga selalu berpikir positif kepada Allah SWT.
Arti bersyukur adalah rasa Terima kasih kepada Allah. Bersyukur tidak hanya diucapkan di lidah saja, namun juga harus dirasakan dengan hati yang tulus dan ikhlas. Seorang muslim harus senantiasa bersyukur kepada Allah SWT.
Syukur adalah pengakuan terhadap nikmat yang diberikan oleh Allah SWT dengan disertai ketundukan kepada-Nya dan mempergunakan nikmat tersebut sesuai dengan kehendak Allah SWT.
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an Surat Ibrahim ayat ke-7:
“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”. (Q.S Ibrahim: 7)
Seorang muslim harus senantiasa bersyukur kepada Allah SWT yang telah memberikan berbagai kenikmatan seperti nikmat hidup, nikmat iman, sehat, dan lain sebagainya sehingga bisa menjalankan aktivitas dengan berbagai kemudahan apalagi seperti sekarang ini. Bahkan, nikmat yang diberikan Allah SWT kepada setiap hamba-Nya tidak dapat dihitung, sehingga arti bersyukur sebenarnya adalah sebuah kewajiban bagi seorang muslim.
Mulai memahami arti bersyukur dengan cara-cara yang sederhana, dimulai dari diri sendiri yaitu :
1. Meyakini Nikmat adalah Pemberian dari Allah SWT dan Bisa sewaktu-waktu diambil Kembali
Pertama, nikmat yang selama ini telah kamu dapatkan di dunia ini harus diyakini bahwa hanya karena kehendak Allah SWT. Jadi seorang muslim tidak perlu memiliki rasa khawatir akan kehilangan karena jika Allah SWT berkehendak untuk mengambilnya, maka niscaya nikmat itu akan hilang.
Ada suatu hadis nabi yang menyatakan:
“Jika engkau berada di pagi hari, jangan tunggu sampai petang hari. Jika engkau berada di petang hari, jangan tunggu sampai pagi. Manfaatkanlah waktu sehatmu sebelum datang sakitmu. Manfaatkanlah waktu hidupmu sebelum datang matimu.” (HR. Bukhari).
2. Berdoa dan Berdzikir kepada Allah SWT
Kedua, nikmat yang telah didapatkan harus kamu syukuri dengan berdoa kepada Allah SWT. Salah satu caranya adalah dengan banyak mengagungkan nama-Nya dengan berzikir dan mohon ampunan supaya nikmat itu tetap bisa kamu rasakan. Seorang muslim dianjurkan untuk selalu beryukur kepada Allah SWT, seperti dalam firman Allah SWT berikut:
Maka ingatlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku ingat pula kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari nikmat-Ku. (Q.S Al-Baqarah: 152).
3. Nikmat yang Didapatkan harus Digunakan di Jalan Allah SWT
Ketiga, nikmat yang telah diberikan Allah SWT kepada seorang muslim harus digunakan dengan sebaik-baiknya. Contohnya jika diberikan harta yang berlebih, kamu bisa berbagi dengan sesama karena begitu banyak orang yang kena musibah dan kamu bisa menyalurkan harta melalui organisasi yang terpercaya.
Jika tidak diberikan kelebihan harta tetapi diberikan kesehatan, kamu bisa memanfaatkannya untuk membantu sesama. Hal yang penting adalah nikmat yang dikaruniakan Allah SWT kepada seorang muslim harus digunakan di jalan Allah SWT.
Allah SWT berfirman: "Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar hanya kepada-Nya kamu menyembah." (QS. Al Baqarah: 172).
Manfaat sabar dalam islam
Keutamaan Sabar Menurut Hadits, Salah Satunya Gugurkan Dosa
Keutamaan Sabar Berdasarkan Hadits
1. Dijaga oleh Allah SWT
Salah satu keutamaan sifat sabar ialah dijaga oleh Allah SWT. Muslim yang penyabar berada di bawah penjagaan sang Khalik sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadits riwayat Bukhari :
"Barangsiapa yang berusaha menjaga diri, maka Allah menjaganya, barangsiapa yang berusaha merasa cukup, maka Allah mencukupinya. Barangsiapa yang berusaha bersabar, maka Allah akan menjadikannya bisa bersabar dan tidak ada seorang pun yang dianugerahi sesuatu yang melebihi kesabaran." (HR Bukhari).
2. Mendapat Pahala yang Luar Biasa
Pahala bagi muslim yang bersabar disebutkan dalam sebuah hadits.
"Sesungguhnya sabar terhadap musibah ditulis tiga ratus derajat bagi seorang hamba, sabar dalam ketaatan ditulis enam ratus derajat bagi seorang hamba, dan sabar dari maksiat-maksiat ditulis sembilan ratus derajat bagi seorang hamba." (HR Ibnu Abu Ad-Dunya dan Ibnu Jarir Ath-Thabari).
3. Mendatangkan Kemenangan
Keutamaan sabar selanjutnya ialah dapat mendatangkan kemenangan. Rasulullah SAW bersabda :
"Ketahuilah, sesungguhnya datangnya kemenangan itu bersama dengan kesabaran. Bersama kesempitan pasti akan ada jalan keluar. Bersama kesusahan pasti ada kemudahan." (HR Abd Humaid di dalam Musnadnya/lihat Durrah Salafiyah hal 148).
4. Merupakan Sesuatu yang Baik
Sabar juga termasuk ke dalam sesuatu yang baik. Hal ini dikatakan oleh Rasulullah SAW dalam sebuah hadits dari Suhaib RA :
"Sungguh menakjubkan perkaranya orang yang beriman, karena segala urusannya adalah baik baginya. Dan hal yang demikian itu tidak akan terdapat kecuali hanya pada orang mukmin, yaitu jika ia mendapatkan kebahagiaan, ia bersyukur karena (ia mengetahui) bahwa hal tersebut merupakan hal yang terbaik untuknya. Dan jika ia tertimpa musibah, ia bersabar karena ia mengetahui bahwa hal tersebut merupakan hal terbaik bagi dirinya." (HR Muslim).
5. Menggugurkan Dosa-dosa
Dari Abu Hurairah RA, Nabi Muhammad SAW bersabda :
"Tidaklah seorang muslim mendapatkan kelelahan, sakit, kecemasan, kesedihan, marabahaya, dan juga kesusahan, hingga duri yang menusuknya, melainkan Allah akan menghapuskan dosa-dosanya dengan hal tersebut." (HR Bukhari dan Muslim).
Tuesday, February 27, 2024
3 Jenderal bintang 5 di Indonesia
Jenderal Bintang Lima di Indonesia Hanya ada Tiga, Siapa Saja Mereka?
Perwira Tinggi TNI dengan Pangkat Jenderal Besar Bintang Lima
Di Indonesia, hanya ada tiga Perwira Tinggi TNI yang menyandang pangkat Jenderal Bintang Lima. Hal tersebut telah tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1997, mereka adalah :
- Panglima Besar Jenderal Sudirman (Keppres No. 44/ABRI/1997)
- Jenderal (Purn) Abdul Haris Nasution (Keppres No. 45/ABRI/1997)
- Jenderal (Purn) Soeharto (Keppres No. 46/ABRI/1997)
Mereka meraih pangkat Jenderal Bintang Lima karena telah memenuhi berbagai syarat yang disebutkan dalam Pasal 7 Ayat (2a) Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 32 Tahun 1997 yang berbunyi:
- Perwira Tinggi terbaik yang tidak pernah mengenal berhenti dalam perjuangannya dalam mempertahankan dan mengisi kemerdekaan Republik Indonesia.
- Perwira Tinggi terbaik yang pernah memimpin perang besar dan berhasil dalam pelaksanaan tugasnya.
- Perwira Tinggi terbaik yang telah meletakkan dasar-dasar perjuangan ABRI.
Profil Singkat Tiga Jenderal Besar Bintang Lima di Indonesia
1. Jenderal Sudirman
Riwayat pendidikan:
- Masuk Hollandsche Inlandsche School (HIS) Cilacap pada 1923
- Masuk ke Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO) pada 1932
- Masuk Perguruan Param Wiworo Tomo pada 1933
Pengalaman militer:
- Panglima Besar TKR/TNI, dengan pangkat Jenderal Besar Bintang Lima
- Panglima Divisi V/Banyumas, dengan pangkat Kolonel
- Komandan Batalyon di Kroya
Jenderal Sudirman selalu konsisten dan konsekuen dalam membela Tanah Air. Sikap bijaksananya terlihat ketika terjadi Agresi Militer II Belanda.
Kala itu, Jenderal Sudirman memerintahkan tentara republik ke luar kota untuk bergerilya melawan Belanda. Hebatnya, ia memutuskan untuk memimpin gerilya walau kondisinya sedang sakit berat, yakni terserang TBC.
Fakta menarik, Jenderal Sudirman mendapat pangkat jenderal lewat pelantikan Presiden pada 18 Desember 1945. Jadi, ia memperoleh pangkat jenderal tidak melalui Akademi Militer atau pendidikan tinggi lainnya, tapi karena prestasinya.
2. Jenderal Abdul Haris Nasution
Riwayat pendidikan:
- Hollandsch Inlandsche School (HIS) (1932)
- Hollandsch Inlandsche Kweekschool (HIK) (1935)
- Algemene Middelbare School B (AMS) (1938)
Pengalaman militer:
- Vaandrig atau pembantu letnan calon perwira di Batalyon 3 Surabaya
- Kepala Staf Komandemen TKR I/Jawa Barat
- Wakil Panglima Besar Angkatan Perang Republik Indonesia (APRI)
- Panglima Divisi III/TKR Priangan
- Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD)
Nasution memiliki sejumlah peran penting dalam perjalanan sejarah Indonesia. Ia merupakan sebagai peletak dasar perang gerilya melawan Belanda saat memimpin pasukan Siliwangi pada masa Agresi Militer I Belanda.
Salah satu momen yang tak pernah dilupakan oleh Nasution ketika peristiwa 30 September 1965 atau yang dikenal G30S PKI. Kala itu, Nasution menjadi salah satu target pasukan Cakrabirawa.
Namun, ia berhasil kabur dengan melompat dinding Kedutaan Besar Irak yang berada di samping rumahnya untuk bersembunyi. Tapi nahas, anak bungsunya yakni Ade Irma Suryani menjadi korban tragedi tersebut.
3. Jenderal Soeharto
Riwayat pendidikan:
- SD di Tiwir, Yogyakarta, Wuryantoro dan Solo (1929-1934)
- SMP dan Sekolah Agama, Wonogiri dan Yogyakarta (1935-1939)
- Masuk KNIL dan Mengikuti Pendidikan Dasar Militer di Gombong, Jateng (1 Juni 1940)
- Sekolah Kader di Gombong (2 Desember 1940)
- Masuk Kepolisian Jepang Keibuho (Mei 1943)
- SKAD, Bandung (1959-1960)
Pengalaman militer:
- Menjadi Shodanco (Komandan Peleton) PETA di Yogyakarta (8 Oktober 1943)
- Menjadi Cudanco (Komandan Kompi) PETA setelah Mengikuti Pendidikan (1944)
- Kembali ke Yogya dan Membentuk Barisan Keamanan Rakyat (Agustus 1945)
- Dan Yon Brigade (1945 - 1950)
- Komandan Brigade Pragola Sub Teritorium IV Jawa Tengah (1953)
- Komandan Resimen Infanteri 15 (1953)
- Kepala Staf Teritorium IV Divisi Diponegoro (1956)
- Deputi I Kasad (1960)
- Ketua Komite Ad Hoc Retooling TNI - AD (1960)
- Atase Militer RI di Beograd, Paris dan Bonn (1961)
- Panglima Mandala Pembebasan Irian Barat (1962)
- Panglima Kostrad (1963 - 1965)
- Pimpinan Sementara TNI - AD (1965)
- Panglima TNI - AD (1966)
- Ketua Presidium Kabinet Ampera (1966)
- Pejabat Presiden RI (1967)
- Presiden RI Hasil SU MPR (TAP MPRS No. XLIV/MPRS/1968 Masa Jabatan Pertama)
- Merangkap Jabatan Menteri Pertahanan dan Keamanan (6 Juni 1968)
- Terpilih Kembali Sebagai Presiden RI (TAP MPR No. IX/1973 Masa Jabatan ke-2)
- Terpilih Kembali Sebagai Presiden RI (TAP MPR No. X/1978 Masa Jabatan ke-3)
- Terpilih Kembali Sebagai Presiden RI oleh SU MPR (TAP MPR No. VI/MPR 1983 Masa Jabatan ke-4)
- Terpilih Kembali sebagai Presiden RI pada 10 Maret 1988 Masa Jabatan ke-5
- Ketua Gerakan KTT Non Blok (GNB) (1992-1995)
- Terpilih Kembali sebagai Presiden RI oleh SU MPR pada 11 Maret 1993 Masa Jabatan ke-6.
- Ketua Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) di Bogor
- Terpilih Kembali sebagai Presiden RI untuk masa bakti 1998-2003 Masa Jabatan ke-7(namun mengundurkan diri pada 21 Mei 1998)
Soeharto menjadi presiden dengan masa pemerintahan terlama di Indonesia, yakni selama 32 tahun dengan enam kali pemilu.
Selama menjabat, ada enam Wakil Presiden berbeda yang menemani Soeharto sebagai presiden, mulai dari Hamengkubuwono IX, Adam Malik, Umar Wirahadikusumah, Soedharmono, Try Sutrisno, hingga Bacharuddin Jusuf (B.J) Habibie.
Mendapat julukan Bapak Pembangunan, namun karier Soeharto goyah saat terjadi krisis ekonomi pada tahun 1998. Di tahun itu, masyarakat Indonesia menuntut agar Soeharto mundur dari kursi pemerintahan.
Akhirnya, pada hari Kamis, 21 Mei 1998, Soeharto menyatakan bahwa dia melepaskan jabatannya sebagai presiden. Saat itu, jabatan presiden Indonesia digantikan oleh sang wakil presiden, B.J Habibie.
Itu dia profil singkat Perwira Tinggi TNI yang mendapat pangkat Jenderal Besar Bintang Lima.
Dilanomera ketika masih di rumah purnama
Keluarga yang tulus karena Allah SWT tidak akan menzalimi
Dibaca dengan hati !
Mesin Waktu - 8 Tahun 7 Bulan, tidak berakhir sia - sia karena ada Dilanomera
MasyaaAllah Tabarakallah.. Saya akan berbagi pengalaman hidup saya, agar semua bisa mengambil hikmah dari setiap perjalanan didalam pernikah...
-
Urusan hutang piutang telah diatur dalam Islam, sebab persoalan ini bukan hanya dilakukan orang yang kurang mampu saja melainkan...
-
Obat Wajib Apotek “ Obat dengan penanda huruf K dalam lingkaran merah, yang dikenal dengan Obat Keras, seharusnya hanya dapat diserahkan...
-
Alhamdulillah..mahar itu kerelaan calon istri jadi untuk saya dikala itu, karena memang sudah ada rencana akan menikah setahun setelah memul...