Telaga Kautsar, Tempat Minum Manusia Pilihan di Padang Mahsyar
Ketika akan memasuki Yaumul Hisab, seluruh manusia dibangkitkan dari alam kubur. Dikatakan, kondisi manusia saat itu akan sangat haus dan ingin meminum sesuatu.
Nabi Muhammad SAW diberikan kuasa oleh Allah SWT untuk menanggapi permintaan umatnya. Mereka akan diberikan minum dari sebuah telaga yang bernama Telaga Kautsar.
Telaga ini merupakan salah satu kenikmatan yang diberikan Allah SWT kepada Rasulullah SAW. Keistimewaan Telaga Kautsar ini adalah bagi siapa saja yang meminum air darinya, maka mereka tidak akan pernah merasakan haus lagi.
Keistimewaan Telaga Kautsar
Dalam Kitab tafsir Ibnu Katsir, Muhammad ibnu Ishaq telah meriwayatkan dari Yazid ibnu Ruman yang mengatakan bahwa dahulu Al-As ibnu Wa-il apabila disebutkan nama Rasulullah SAW, ia mengatakan, "Biarkanlah dia, karena sesungguhnya dia adalah seorang lelaki yang terputus, tidak mempunyai keturunan. Apabila dia mati, maka terputuslah sebutannya."
Lalu, Allah SWT menurunkan surah Al Kautsar ini.
Artinya: "Sesungguhnya Kami telah memberimu (Nabi Muhammad) nikmat yang banyak. Maka, laksanakanlah salat karena Tuhanmu dan berkurbanlah! Sesungguhnya orang yang membencimu, dialah yang terputus (dari rahmat Allah)." (QS Al Kautsar: 1-3)
Anas Ibnu Malik mengatakan Rasulullah sempat menundukkan kepalanya, lalu beliau mengangkat kepalanya sembari tersenyum. Mereka bertanya kepada beliau, "Mengapa engkau tersenyum?"
Lalu Rasulullah menjawab, "Sesungguhnya barusan telah diturunkan kepadaku suatu surat." Lalu beliau membaca firman-Nya: Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu Al-Kautsar. (Al-Kautsar: 1), hingga akhir surat. Lalu Rasulullah SAW. bersabda, "Tahukan kalian, apakah Al-Kautsar itu?" Mereka menjawab, "Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui."
Rasulullah bersabda,
Artinya: "Al-Kautsar adalah sebuah sungai di dalam surga yang kedua tepinya dari emas, airnya mengalir di atas mutiara, dan warnanya lebih putih daripada susu dan rasanya lebih manis daripada madu".
Dalam hadis lain, Ibnu Abbas mengatakan bahwa Al-Kautsar adalah kebaikan yang banyak. Lalu Said ibnu Jubair mengatakan bahwa benar, sesungguhnya Al-Kautsar adalah kebaikan yang banyak.
Rasulullah SAW bersabda,
Artinya: "Al-Kautsar adalah sebuah sungai di dalam surga yang kedua tepinya emas, (airnya) mengalir di atas mutiara dan yaqut."
Telaga Kautsar di Padang Mahsyar berisikan air yang berasal dari sungai Al-Kautsar yang berada di surga. Telaga tersebut merupakan gambaran dari rahmat atau rezeki yang akan diberikan Allah Subhanahu Wata'ala kelak diakhirat kepada hambaNya yang beriman.
Dalam hadits Abu Dzarr disebutkan,
Dari Abu Dzarr, ia berkata, "Wahai Rasulullah, bagaimana dengan bejana yang ada di al-haudh (telaga Al-Kautsar)?"
Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab, "Demi jiwa Muhammad yang berada di tangan-Nya. Wadah untuk minum yang ada di telaga Al-Kautsar banyaknya seperti jumlah bintang dan benda yang ada di langit pada malam yang gelap gulita. Itulah gelas-gelas di surga. Barang siapa yang minum air telaga tersebut, maka ia tidak akan merasa haus selamanya. Di telaga tersebut ada dua saluran air yang tersambung ke surga. Barang siapa meminum airnya, maka ia tidak akan merasa haus. Lebarnya sama dengan panjangnya, yaitu seukuran antara Amman dan Ailah. Airnya lebih putih dari pada susu dan rasanya lebih manis dari pada manisnya madu." (HR. Muslim, no. 2300)
Wallahu a'lam.
No comments:
Post a Comment
Silahkan ketik sambil senyum ya