Tuesday, June 25, 2024

Pengelolaan Uang Rupiah di Indonesia


Sesuai Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang, Bank Indonesia diberikan tugas dan kewenangan Pengelolaan Uang Rupiah mulai dari tahapan Perencanaan, Pencetakan, Pengeluaran, Pengedaran, Pencabutan dan Penarikan, sampai dengan Pemusnahan. 

Bahwa Pengelolaan Uang Rupiah perlu dilakukan dengan baik dalam mendukung terpeliharanya stabilitas moneter, stabilitas sistem keuangan, dan kelancaran sistem pembayaran. Pengelolaan Uang Rupiah yang dilakukan oleh Bank Indonesia ditujukan untuk menjamin tersedianya Uang Rupiah yang layak edar, denominasi sesuai, tepat waktu sesuai kebutuhan masyarakat, serta aman dari upaya pemalsuan dengan tetap mengedepankan efisiensi dan kepentingan nasional.

Perencanaan

Perencanaan Uang Rupiah merupakan suatu rangkaian kegiatan menetapkan besarnya jumlah dan jenis pecahan berdasarkan perkiraan kebutuhan Rupiah dalam periode tertentu. Dalam melakukan perencanaan jumlah uang yang akan dicetak dilakukan dengan memperhatikan asumsi tingkat inflasi, asumsi pertumbuhan ekonomi, perkembangan teknologi, kebijakan perubahan harga uang Rupiah, kebutuhan masyarakat terhadap jenis pecahan uang Rupiah tertentu, tingkat pemalsuan, dan  faktor lain yang mempengaruhi. Perencanaan uang Rupiah terdiri dari dua jenis perencanaan yaitu perencanaan pencetakan uang Rupiah dan perencanaan uang Rupiah emisi baru.

Terdapat dua faktor utama yang dipertimbangkan oleh Bank Indonesia dalam melakukan perencanaan pencetakan uang Rupiah:
  1. Tambahan uang kartal yang diedarkan, yaitu tambahan uang kartal yang diperlukan masyarakat sejalan dengan meningkatnya perekonomian. Dalam menentukan tambahan uang kartal yang diedarkan, proyeksi dilakukan dengan memperhatikan asumsi besaran ekonomi makro yang meliputi inflasi, suku bunga, produk domestik bruto dan nilai tukar. Asumsi besaran ekonomi makro tersebut harus dikoordinasikan dengan pemerintah (c.q. Kementerian Keuangan). Selain memperhatikan besaran ekonomi makro, perkiraan tambahan uang kartal yang diedarkan juga mempertimbangkan data historis outflow (uang yang keluar dari Bank Indonesia), inflow (uang yang masuk kembali ke Bank Indonesia), dan  karakteristik perekonomian secara spasial.
  2. Penggantian uang yang dimusnahkan karena tidak layak edar, yaitu perkiraan jumlah uang yang akan dimusnahkan oleh Bank Indonesia. Pemusnahan uang ini dilakukan oleh Bank Indonesia sebagian besar berasal dari setoran bank (inflow) yang oleh Bank Indonesia diklasifikasikan sebagai uang tidak layak edar. Jumlah uang tidak layak edar yang dimusnahkan tersebut harus diganti dengan yang baru (clean money policy).
  3. Menjaga kecukupan persediaan kas Bank Indonesia melalui penetapan Kas Minimum dan Iron Stock Nasional. Kas Minimum adalah persediaan kas yang harus dijaga oleh setiap kantor Bank Indonesia yang memperhatikan faktor kelancaran distribusi uang dan ketersediaan moda transportasi. Saat ini Bank Indonesia menetapkan jumlah Kas Minimum sebesar dua hari rata-rata outfow bulanan untuk Kantor Pusat Bank Indonesia, satu minggu rata-rata outflow bulanan untuk kantor Bank Indonesia di wilayah Jawa, dan 2 minggu rata-rata outflow bulanan untuk kantor Bank Indonesia di wilayah non-Jawa. Sementara itu jumlah Iron stock Nasional ditetapkan sebesar 15% dari Uang Kartal yang Diedarkan (UYD).
Selanjutnya, perencanaan uang Rupiah emisi baru merupakan kegiatan untuk merencanakan desain uang baru, yang meliputi ukuran uang, gambar utama uang, dan unsur pengaman yang akan ditanamkan pada uang baru (ciri-ciri khusus uang), serta bahan uang yang digunakan. Faktor yang dipertimbangkan Bank Indonesia dalam menerbitkan uang emisi baru adalah:

  1. Tingkat pemalsuan uang, yaitu suatu kondisi dimana Bank Indonesia mencermati perkembangan tingkat kualitas temuan uang Rupiah palsu, sejalan dengan perkembangan teknologi digital (antara lain fotokopi berwarna, scanner, dan printer berwarna). Untuk melindungi masyarakat dari dampak pemalsuan uang, Bank Indonesia menerbitkan uang emisi baru untuk menggantikan uang emisi lama yang memiliki potensi dapat dipalsukan dengan kualitas yang baik. Penerbitan uang emisi baru harus dilengkapi dengan unsur pengaman baru yang lebih mampu melindungi uang dari upaya pemalsuan.
  2. Nilai instrinsik uang, yaitu nilai atau harga dari bahan yang digunakan untuk membuat uang. Nilai intrinsik uang kertas pada umumnya jauh lebih rendah dari nilai nominalnya, sedangkan nilai intrinsik uang logam berpotensi melebihi nilai nominalnya. Oleh karena itu, pertimbangan nilai intrinsik dalam penerbitan uang emisi baru biasanya terkait dengan uang logam.
  3. Masa edar uang, yaitu jangka waktu pecahan uang tertentu berlaku sebagai alat pembayaran yang sah yang dimulai sejak uang diterbitkan sampai uang dicabut dan ditarik dari peredaran.
  4. Kebutuhan masyarakat akan pecahan baru, dengan mempertimbangkan faktor kegunaan dalam transaksi sehari-hari dan kegunaan dalam menyimpan nilai (store a value).

Pencetakan

Pencetakan Uang Rupiah merupakan suatu rangkaian kegiatan mencetak Uang Rupiah yang dilakukan oleh Bank Indonesia berdasarkan rencana cetak dalam periode tertentu. Rencana tersebut mencakup rencana jumlah nominal dan jumlah lembar Uang Rupiah kertas, serta rencana jumlah nominal dan keping Uang Rupiah logam. Sesuai amanat UU Mata Uang, pencetakan Uang Rupiah dilaksanakan di dalam negeri dengan menunjuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebagai pelaksana pencetakan Uang Rupiah. Saat ini Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) merupakan satu-satunya BUMN yang bergerak dalam bidang pencetakan Uang Rupiah. 

Namun demikian, dalam hal Perum Peruri tidak sanggup memenuhi permintaan Bank Indonesia, maka pencetakan uang Rupiah dilaksanakan oleh Perum Peruri bekerja sama dengan lembaga lain yang ditunjuk melalui proses yang transparan, akuntabel serta menguntungkan negara. Dalam melaksanakan pencetakan uang kertas Rupiah, Perum Peruri menerapkan standar operasional prosedur yang berpengaman tinggi untuk menjamin mutu serta keamanan dan kerahasiaan proses cetak uang, mulai dari proses desain uang, penyediaan bahan kertas uang, tinta maupun proses cetaknya. 

Selain itu, kewajiban Bank Indonesia dalam proses pencetakan uang adalah menyediakan bahan uang sebesar pesanan cetak ditambah dengan tingkat salah cetak (inschiet). Oleh karenanya dalam proses pencetakan Bank Indonesia berkordinasi secara intens dengan Perum Peruri untuk  menjamin kelancaran proses cetak Perum Peruri, sehingga keseluruhan pesanan cetak dapat diselesaikan Perum Peruri secara tepat waktu.

Kualitas hasil pencetakan uang Rupiah sangat dipengaruhi oleh kualitas bahan uang yang dikirimkan Bank Indonesia ke Perum Peruri. Oleh karena itu, sebelum dikirimkan ke Perum Peruri bahan uang tersebut harus lolos uji mutu di laboratorium untuk memastikan kesesuaian dengan spesifikasi teknis yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. 

Pengeluaran

Pengeluaran Uang Rupiah merupakan suatu rangkaian kegiatan menerbitkan Rupiah sebagai alat pembayaran yang sah di Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Bank Indonesia memiliki wewenang dalam mengeluarkan Uang Rupiah dalam bentuk emisi baru, Uang Rupiah desain baru dan Uang Rupiah khusus (commemorative currency). Pengeluaran uang Rupiah baru diatur dalam Peraturan Bank Indonesia yang ditempatkan dalam Lembaran Negara Republik Indonesia, serta diumumkan melalui media massa sehingga masyarakat di seluruh wilayah NKRI dapat mengetahui adanya pengeluaran uang baru oleh Bank Indonesia. Konsekuensi dari penerbitan uang ini adalah masyarakat dilarang menolak apabila dibayar dengan uang yang telah diterbitkan oleh Bank Indonesia.

Sesuai amanat UU Mata Uang, Bank Indonesia telah mengeluarkan 11 pecahan Uang Rupiah Tahun Emisi 2016 yang diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo pada tanggal 19 Desember 2016. Uang tersebut terdiri atas 7 Uang Rupiah kertas dan 4 Uang Rupiah logam. Selain itu, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-75 Tahun, pada tanggal 17 Agustus 2020, Bank Indonesia mengeluarkan Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun Republik Indonesia pecahan Rp75.000 tahun emisi 2020 sebagai wujud ungkapan rasa syukur dan berbagi kebahagiaan kepada rakyat Indonesia. 

Pengedaran

Pengedaran Uang Rupiah merupakan suatu rangkaian kegiatan mengedarkan atau mendistribusikan Rupiah di Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kegiatan pengedaran Uang Rupiah mencakup distribusi Uang Rupiah dan layanan kas. Kegiatan distribusi Uang Rupiah dilakukan untuk memenuhi kebutuhan kas di seluruh wilayah kerja Bank Indonesia baik dalam bentuk pengiriman uang (remise) dari KPBI ke KPwBI maupun pengembalian uang (retur) dari KPwBI ke KPBI. Sementara itu, kegiatan layanan kas bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat melalui penarikan dan penyetoran perbankan, termasuk Kas Titipan, serta penukaran uang rusak/cacat/lusuh kepada masyarakat melalui Kas Keliling dan kerja sama dengan perbankan dan/atau instansi lain.

Mekanisme distribusi uang Rupiah dilakukan dari Kantor Pusat Bank Indonesia kepada Kantor-kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwDN) yang berfungsi sebagai Kantor Depo Kas (KDK), dan untuk selanjutnya oleh KDK didistribusikan lagi kepada KPwDN lainnya. Moda transportasi utama yang digunakan adalah moda transportasi darat (truk dan kereta api) dan laut (kapal barang dan kapal penumpang). Dalam kondisi tertentu, moda transportasi udara (pesawat) juga digunakan untuk melakukan distribusi uang oleh Bank Indonesia. Untuk menjaga kelancaran distribusi uang, Bank Indonesia terus meningkatkan kerja sama dengan berbagai instansi seperti penyedia moda transportasi dan penyedia pengawalan dan pengamanan jalur distribusi.

Resep cireng salju anti meledak

 



Bahan-bahan:

  1. 250 gram tepung aci atau tapioka
  2. 50 gram tepung aci atau tapioka, untuk lapisan paling luar
  3. Minyak goreng secukupnya
  4. 2 sdm tepung tapioka, untuk bahan biang
  5. 1 sdt garam, untuk bahan biang
  6. 1 sdt kaldu bubuk, untuk bahan biang
  7. 1 batang daun bawang, iris tipis untuk bahan biang
  8. 2 siung bawang putih, parut untuk bahan biang
  9. 200 ml air

Cara membuat:

  1. Campurkan tepung tapioka, garam, kaldu bubuk, daun bawang, dan bawang putih parut dalam sebuah panci.
  2. Tambahkan air dan masak di atas api sedang sambil terus diaduk hingga adonan mengental dan bisa dibentuk.
  3. Tambahkan 250 gram tepung tapioka ke dalam biang yang sudah matang. Aduk rata hingga adonan kalis dan bisa dibentuk tanpa lengket di tangan.
  4. Ambil sejumlah adonan, bentuk bulat pipih. Gulingkan setiap bulatan ke dalam tepung tapioka yang telah disiapkan untuk lapisan luar. Pastikan seluruh permukaan cireng terlapisi tepung untuk mencegah meledak saat digoreng.
  5. Panaskan minyak dengan api sedang. Goreng cireng hingga berwarna keemasan. Pastikan minyak sudah cukup panas dan jangan sering dibolak-balik agar cireng tidak meledak.
  6. Jika sudah matang, angkat dan tiriskan.

Mengatasi sengketa tanah


Sengketa bisa terjadi antar individu atau institusi tertentu yang mengklaim dirinya memiliki hak untuk memanfaatkan sebuah bidang lahan. Sampai pada akhirnya nanti diselesaikan di pengadilan. Meskipun sering kita dengar beritanya, sengketa tanah ternyata masih belum terlalu familiar bagi sebagian orang.

Sengketa tanah adalah permasalahan yang timbul karena adanya konflik kepentingan atas sebidang atau lebih tanah. Sengketa ini melibatkan antara individu dan individu atau bisa melibatkan pihak lain seperti korporasi serta pihak pemerintah.

Kejadian tersebut menuntut kebenaran dalam bidang penataan dan hak guna tanah untuk kesejahteraan masyarakat dan yang terutama kepastian hukum didalamnya. Selain itu, pengertian sengketa tanah juga tertuang dalam Undang-undang sengketa tanah yaitu pada Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Indonesia No.3 Tahun 2011.

Dalam aturan tersebut tertulis bahwa sengketa tanah atau sengketa adalah perselisihan tanah yang melibatkan badan hukum, lembaga atau perseorangan dan secara sosio-politis tidak memiliki dampak luas.

Klasifikasi kasus sengketa sendiri terbagi menjadi 3 yakni ringan, sedang hingga berat tergantung besar kecilnya kasus.

Cara Menyelesaikan dan Mengatasi Sengketa Tanah

Untuk menyelesaikan atau mengatasi sebuah sengketa, ada beberapa metode yang dapat dilakukan.

Berikut ini adalah penjelasan singkatnya.

1. Mediasi

Mediasi adalah proses penyelesaian sengketa dengan cara berdiskusi antara pihak yang terlibat dalam sengketa dalam menyelesaikan masalah.

Dalam mediasi, terdapat pihak penengah yang menjadi mediator dan bertugas untuk mencari solusi antara pihak yang bersengketa.

Jalan ini merupakan jalan terbaik untuk mengatasi permasalahan sengketa tanpa perlu melibatkan aparat hukum.

2. Pengadilan

Apabila mediasi tidak menemui titik cerah, para pihak yang bersengketa bisa mengajukan sengketa ke pengadilan dengan prosedur yang sudah ditentukan.

Nantinya, seorang hakim akan menentukan siapa yang menang dan berhak atas bidang tanah yang dipermasalahkan.


Memulai karir sebagai content writer pada Oktober 2023 dengan Blogger

 

Jenis-Jenis Content Writer

Terdapat beberapa jenis content writer yang bisa menjadi pilihan berkarir Anda, yaitu:

1. SEO Content Writer

SEO content writer merupakan karir yang paling banyak dibutuhkan pada bisnis online. Mereka memiliki tugas utama yaitu membuat konten artikel. 

Nantinya, artikel tersebut akan bersaing di mesin pencarian dengan kompetitor pada topik yang sama. Maka, SEO content writer perlu memahami dasar SEO, seperti penempatan keyword, penggunaan interlink, dan lainnya.

2. Technical Content Writer

Internet masih menjadi tempat favorit untuk mendapat informasi teknis, seperti tutorial. Nah, informasi tersebut biasanya ditulis oleh technical content writer. 

Untuk menjadi technical content writer, Anda perlu memiliki pengetahuan teknis di bidang tertentu agar dapat memberikan informasi yang tepat. Selain itu, technical writer juga harus mampu mengemas istilah teknis ke dalam bahasa yang mudah dimengerti.

3. Long-Form Content Writer 

Jika Anda mampu menulis sebuah topik secara mendalam dan dalam volume yang banyak, maka long-form content writer cocok untuk Anda. Contoh konten yang biasa ditulis adalah guide bookebook, dan sebagainya.

4. Blogger

Blogger adalah jenis content writer yang independen menulis dan mengelola konten dalam sebuah blog pribadi. Biasanya, blogger bebas menentukan topik sendiri serta menulis pandangan pribadinya. Selain itu, blogger juga bebas menentukan gaya penulisan sendiri.

5. Jurnalis 

Portal berita online makin banyak dan jurnalis media online makin dibutuhkan. Tertarik menjadi salah satunya? 

Berbeda dari content writer lain, jurnalis harus mampu menulis dengan cepat. Itu karena berita sangatlah dinamis, dapat berubah dan terupdate kapanpun. 

Namun, agar pembaca online dapat nyaman berita, maka tak jarang gaya penulisan jurnalis online harus cair dan santai.

Perbedaan Content Writer dan Copywriter

Content writer dan copywriter sering dianggap pekerjaan yang sama. Padahal, keduanya sangatlah berbeda. Apa sih bedanya?

Content Writer 

Content writer biasanya menulis informasi dengan detail dan jelas. Jadi, mereka membutuhkan riset untuk mendapatkan data yang cukup. 

Selain itu, artikel yang dibuat biasanya sepanjang 500 hingga 2000 kata, mengulas topik tertentu yang bisa dibaca sekali duduk. Sebagian besar tujuannya adalah untuk mengedukasi pembaca. 

Copywriter 

Copywriter biasanya menulis spesifik untuk kebutuhan promosi. Contoh copywriting adalah tulisan untuk caption di media sosial, ads copy, slogan, script iklan, lirik atau jingle. 

Itulah kenapa, copywriter harus bisa menulis secara persuasif dan kreatif mengemas informasi dalam beberapa kata saja yang unik. Copywriter yang baik akan mampu membuat banyak orang semakin tertarik membeli produk yang ditawarkan.

Skill yang Harus Dikuasai Content Writer

Ada beberapa skill yang diperlukan oleh seorang content writer. Apa saja? 

1. Analisis 

Seorang content writer harus memiliki kepekaan terhadap topik yang sedang ditulisnya. Mulai dari memahami untuk apa topik tersebut dibahas, seberapa penting untuk pembaca, hingga mengukur kekuatan kompetitor.

2. Kemampuan Riset 

Dalam menulis sebuah artikel, seorang content writer tidak bisa asal, lho. Diperlukan kemampuan riset untuk mengolah data dan fakta menjadi sebuah tulisan utuh. 

3. Komunikasi

Penulis berkomunikasi dengan pembaca melalui tulisan, maka skill komunikasi wajib dimiliki. Harapannya, mereka dapat membuat konten informatif tapi nyaman dibaca dengan bahasa yang komunikatif. 

4. Kepenulisan 

Content writer wajib memiliki ilmu kepenulisan seperti format dan gaya kepenulisan, editorial atau self editing, penyusunan informasi, hingga pemilihan kata dan tanda baca.

5. Memahami Target Pembaca 

Sebagai content writer, Anda sangat boleh memiliki ciri khas atau gaya kepenulisan. Tetapi, Anda juga perlu memperhatikan siapa target audiens yang akan membaca tulisan Anda?

Hal itu karena ada banyak sekali jenis pembaca di luar sana seperti, anak muda, akademisi, pebisnis, dan sebagainya. Tentunya, semuanya tidak bisa disamaratakan, bukan? 

Selain itu, seseorang membaca tulisan Anda tentunya karena ingin mengetahui sebuah informasi. Maka dari itu, Anda harus peka dan dapat menyusun informasi yang dibutuhkan oleh setiap pembaca. 

6. SEO 

Skill SEO akan sangat berguna bagi penulis profesional. Semakin sering artikel yang dibuat masuk ke hasil pencarian, semakin besar audiens yang akan membaca artikelnya.

Bahkan, bagi content writer yang menjadi bagian dari tim marketing, kemampuan SEO bisa membuat artikel dapat bersaing dengan konten kompetitor. 

7. Up To Date 

Pembaca online membutuhkan informasi yang aktual Jadi, content writer harus selalu update informasi. Terutama di bidang penulisan yang dia jalani.

Dengan begitu, Anda bisa menyajikan informasi akurat dan terbaru untuk para pembaca. 

Tips Menjadi Content Writer

Untuk menjadi penulis profesional, terdapat beberapa tips jitu yang bisa Anda lakukan. Apa saja?

1. Banyak Membaca

Bagi seorang penulis, membaca adalah hal penting yang harus dilakukan karena Anda bisa merasakan berbagai manfaat, seperti:

  • Menambah kosakata baru.
  • Memahami gaya penulisan orang lain.
  • Mendapatkan ide topik tulisan.
  • Melatih mengolah informasi.

2. Latihan Riset

Agar artikel yang Anda tulis berbobot dan informatif bagi pembaca, maka Anda harus melakukan proses riset yang kuat. 

Nah, Anda harus bisa melakukan riset untuk mencari informasi penting, valid, dan tepat agar bisa membangun konteks tulisan. Untuk itulah, latihan riset sangat penting Anda lakukan.

3. Membuat blog

Blog sendiri bisa menjadi wadah untuk tempat berlatih menulis. 

Cobalah latihan menulis blog dengan konsisten, mulai dari membangun ide atau topik tulisan, riset, self editing, hingga publikasi secara pribadi. Dengan begitu, Anda bisa memahami bagaimana alur kerja seorang penulis secara profesional. 

Di samping itu, blog juga bisa Anda manfaatkan sebagai portofolio online. Semakin banyak pengalaman Anda menulis di blog, semakin besar kemungkinan mendapatkan klien atau kesempatan berkarir sebagai content writer.

4. Mengikuti Kursus 

Sebagai penulis, Anda bisa mengikuti kursus yang membantu karir, seperti kursus teknik kepenulisan, SEO, dan sebagainya.

Terlebih lagi, saat ini sudah banyak pelatihan atau kursus online gratis di internet, bahkan ada pula yang menyediakan sertifikasi tertentu. 

Jadi ketika menulis, Anda memiliki basis pengetahuan yang kuat, sehingga kualitas tulisan Anda juga akan semakin meningkat. 

5. Mengasah Skill Lain 

Untuk menjadi content writer profesional, Anda perlu mengasah skill lain yang berhubungan dengan dunia kepenulisan. Contoh skill yang penting yaitu SEO.

6. Jangan Ragu Meminta Pendapat Orang Lain 

Artikel yang menurut Anda bagus, belum tentu dapat dipahami oleh orang lain. 

Jadi, cobalah minta tolong kepada rekan atau bahkan orang awam untuk membaca tulisan Anda dan tanyakan pendapat mereka: Apakah artikel mudah dipahami? Apakah isi artikel sudah cukup informatif?, dan pertanyaan lainnya.

Dengan begitu, Anda bisa mengukur apakah artikel sudah ramah pembaca atau belum. Jangan lupa minta saran dan kritik dari pembaca, ya!

7. Belajar dari Tulisan Lama Anda

Cobalah baca kembali tulisan lama Anda, dijamin Anda akan menemukan banyak kekeliruan. Hal itu wajar, kok. Karena semakin tinggi jam terbang menulis, tulisan Anda pun pasti akan semakin baik.

Nah, seiring waktu, Anda pun bisa lebih peka mendeteksi kesalahan pada artikel terdahulu. Dan agar kualitas artikel terus membaik, lakukan penulisan ulang pada tulisan yang diperlukan, baik dalam teknik penulisan ataupun informasinya.

8. Bangun Personal Branding

Agar Anda memiliki ciri khas dibandingkan content writer lainnya, diperlukan personal branding yang kuat. Karena berhubungan dengan tulisan, Anda bisa membangun branding dengan gaya bahasa, topik tertentu, dan lainnya.


Jadikan aktivitas kerja bernilai ibadah


Syarat Agar Aktivitas Kerja Dinilai Ibadah

1. Niatkan untuk ibadah

Seseorang yang meniatkan segala aktivitasnya untuk ibadah termasuk saat dalam bekerja, maka hasilnya akan menjadi berkah, sehingga bukan hanya akan mendapatkan uang, tapi orang tersebut juga akan mendapatkan keridhaan dan pahala dari Allah SWT. 

2. Gunakan cara yang baik

Setelah memantapkan niat bekerja untuk ibadah, selanjutnya adalah cara bagaimana melakukan pekerjaan tersebut. Gunakanlah cara yang baik agar niat melakukan aktivitas pekerjaan sebagai ibadah tidak ternodai karena melakukan pekerjaan dengan cara-cara yang tidak baik. 

3. Jangan tinggalkan ibadah wajib

Dalam melakukan aktivitas pekerjaan seseorang juga dituntut untuk menunaikan kewajiban melaksanakan ibadah yang wajib seperti sholat. Sehingga jika waktu sholat datang berhentilah sejenak untuk menunaikan kewajiban, melaksanakan sholat lima waktu.

Inilah kemudian yang menjadi kunci agar aktivitas pekerjaan bisa dinilai sebagai ibadah dan ladang amal pahala karena sesungguhnya Allah yang Maha Pemberi Rezeki.

4. Mencari rezeki untuk bekal ibadah

Menunaikan ibadah merupakan tujuan daripada diciptakannya manusia di muka bumi ini. Maka segala sesuatu yang berhubungan dengan kehidupan dunia adalah bertujuan untuk melaksanakan ibadah, termasuk bekerja yang dimaksudkan agar dapat membekali diri untuk beribadah.

Sholat sunnah taubat nasuha dalam islam

Manfaat dan Hikmah Sholat Sunnah Taubat Nasuha

Ada banyak manfaat dan hikmah yang dapat kita peroleh dari melaksanakan sholat sunnah taubat nasuha:

1. Menemukan kedamaian dan ketenangan dalam diri

Sholat sunnah taubat nasuha memberikan kesempatan untuk merefleksikan diri, merenungkan kesalahan yang pernah kita lakukan, dan memperbaiki hubungan kita dengan Allah SWT. Ini akan membantu kita menemukan kedamaian dan ketenangan dalam hidup kita.

2. Memperkuat ikatan dengan Allah SWT

Dengan melakukan sholat sunnah taubat nasuha, kita menunjukkan kesungguhan dan keikhlasan kita dalam bertaubat kepada Allah SWT. Dengan demikian, kita memperkuat ikatan kita dengan Sang Pencipta dan memberikan kesempatan bagi diri kita untuk mendekatkan diri kepada-Nya.

Merasa lebih dekat dengan Allah SWT dan mendapatkan rahmat-Nya

3. Sholat sunnah taubat nasuha 

adalah amalan yang mencerminkan kerendahan hati dan kesadaran diri akan dosa-dosa yang pernah kita lakukan. Dengan berpikir tentang dosa-dosa kita dan bertaubat dengan tulus, kita memohon ampunan dan rahmat Allah SWT. Ini akan membantu kita merasa lebih dekat dengan Allah SWT dan mendapatkan rahmat-Nya.

4. Membangun karakter yang baik

Melalui sholat sunnah taubat nasuha, kita belajar tentang kesalahan yang telah kita lakukan dan memperbaikinya di masa yang akan datang. Ini akan membantu kita membangun karakter yang lebih baik, lebih santun, dan lebih dapat diandalkan dalam kehidupan sehari-hari kita.

Sholat sunnah taubat nasuha adalah amalan mendalam yang dapat membantu kita memperbaiki hubungan kita dengan Allah SWT dan memperbaiki diri kita sendiri. Dengan melaksanakan amalan ini dengan ikhlas dan tulus, kita dapat merasakan manfaat dan hikmahnya dalam kehidupan sehari-hari. Dalam menjalankan sholat sunnah taubat nasuha, jangan lupa untuk memperkuat niat dan kekhusyukan, serta memahami makna dari apa yang kita lakukan. Semoga amalan ini menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mendapatkan ampunan serta keberkahan-Nya.

Akibat Ganja untuk kesehatan



“Ganja atau mariyuana adalah jenis psikotropika yang dapat menyebabkan banyak efek negatif pada tubuh. Mulai dari gangguan pernapasan hingga gangguan kesuburan menjadi dampak penyalahgunaan ganja.”

Dampak Berbahaya Ganja bagi Tubuh

Ada berbagai dampak negatif penggunaan ganja yang patut kamu waspadai, di antaranya:

1. Menyebabkan gangguan pernapasan

Penggunaan ganja bisa menyebabkan gangguan pernapasan. Sebab, asap ganja bisa menyebabkan iritasi pada dinding paru-paru. 

Hal ini akibat kandungan tetrahydrocannabinol (THC) dan cannabinoid dalam ganja, keduanya menghasilkan zat yang sama seperti pada tembakau. Sehingga dampak yang terjadi pada pengguna ganja, hampir serupa dengan orang yang memiliki kebiasaan merokok. 

Kondisi ini juga akan terkait langsung dengan masalah kesehatan paru, seperti batuk dan munculnya dahak setiap hari. Penggunaan ganja juga dapat meningkatkan risiko infeksi paru lebih tinggi.

2. Mengganggu fungsi otak

Penggunaan ganja secara teratur terkait langsung dengan gangguan kognitif, memori kerja, dan perilaku impulsif yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Menurut penelitian, struktur otak yang bisa mengalami perubahan akibat psikotropika ini, yaitu hippocampus, prefrontal cortex (PFC), dan serebelum. Dampaknya mencakup penurunan fungsi kognitif, defisit dalam pembelajaran verbal, penurunan daya ingat (memori).

Sebaiknya cari tahu pengertian narkoba dan dampaknya agar tidak terjerumus ke dalam penggunaan zat-zat berbahaya ini.

3. Menurunkan tingkat kesuburan pria

Penggunaan ganja juga bisa membuat kesuburan seorang pria menurun. 

Hasilnya, pria yang menggunakan ganja secara rutin dan teratur mengalami penurunan kualitas sperma sebesar 28 persen. Bukan hanya itu, jumlah sperma juga mengalami penurunan sebesar 29 persen.

4. Merusak paru-paru

Selama ini, tembakau pada rokok disebut-sebut menjadi faktor utama kerusakan paru-paru. Efek ini berasal dari kandungan tarnya, yaitu partikel kimia yang timbul saat proses pembakaran rokok. 

Faktanya, kandungan tar pada ganja ternyata hampir tiga kali lipat lebih tinggi dari rokok tembakau. Asap dari pembakaran ganja juga memiliki kandungan zat penyebab kanker jauh lebih tinggi dari asap rokok biasa. 

Akibatnya, risiko kanker paru-paru bisa semakin tinggi pada orang-orang yang memakai ganja dalam waktu lama. Masalah paru akibat pemakaian ganja mencakup terhambatnya jalan napas, hiperinflasi paru, bronkitis kronis, infeksi pernafasan dan pneumonia.

5. Menyebabkan gangguan kesehatan mental

Penggunaan ganja yang berlebihan juga bisa mengganggu kesehatan mental. Sebab, tanaman ini memang terbukti memicu gejala psikosis, seperti halusinasi, ilusi dan euforia. Lambat laun, gejala tersebut bisa berkembang menjadi skizofrenia. 

Tidak hanya itu, pemakainya juga cenderung cemas dan mudah mengalami serangan panik. Dalam jangka panjang, efek ini bisa membuat seseorang sulit tidur, mengalami perubahan suasana hati dan berkurangnya nafsu makan. 

Dalam kasus yang sangat parah, pemakainya bisa mengalami gangguan bipolar dan perilaku yang mengarah ke bunuh diri. 

6. Melemahkan sistem imun tubuh

Ganja bisa membuat sistem kekebalan tubuh melemah. Penelitian juga menunjukkan kalau ganja bisa meningkatkan risiko penyakit yang melemahkan kekebalan tubuh, seperti HIV/AIDS. 

Menurunnya imunitas bisa membuat tubuh semakin sulit melawan infeksi. Alhasil, pemakai tanaman psikotropika ini rentan tertular penyakit maupun sulit sembuh dari suatu penyakit.

7. Masalah sistem peredaran darah

Tahukah kamu kalau detak jantung meningkat beberapa saat setelah menghisap ganja? Efek ini bahkan bisa menetap sampai tiga jam lamanya. 

Hal ini tentu membahayakan mereka yang mengidap penyakit jantung. Sebab, detak jantung yang tidak teratur ini bisa meningkatkan risiko serangan jantung. 

Selain itu, ganja juga menyebabkan tekanan darah naik dan membuat mata menjadi merah karena pembuluh darah melebar.

8. Menghambat pertumbuhan janin dan bayi

Sama halnya rokok, mengisap ganja selama kehamilan juga memengaruhi perkembangan otak janin. Tidak hanya itu, psikotropika ini juga bisa memperlambat pertumbuhan janin, menyebabkan kecacatan, meningkatkan risiko kelahiran prematur, dan meningkatkan risiko leukimia pada janin.

Pada ibu menyusui, zat kimia dalam mariyuana yang disebut tetrahydrocannabinol (THC) masuk ke dalam ASI, dan menghambat pertumbuhan bayi. 

Apabila masuk ke dalam tubuh Si Kecil, efeknya bisa sangat fatal. Sebab, tubuh bayi yang baru lahir cenderung masih dalam proses perkembangan dan daya tahan tubuhnya masih belum sempurna. 

9. Gangguan menstruasi pada wanita

Setelah alkohol dan heroin, ganja menjadi penyebab terbanyak wanita menjalani pengobatan akibat penyalahgunaan zat.

Penggunaan ganja dapat mengurangi kesuburan pada wanita, dengan mengganggu pelepasan hormon gonadotropin pada hipotalamus. Hormon gonadotropin dalam tubuh berfungsi untuk menjaga proses ovulasi dan siklus menstruasi. 

Selain itu, paparan kandungan tetrahydrocannabinol (THC) dalam tubuh dapat memengaruhi hormon seks wanita yang memicu gangguan pada ovulasi. Hal ini tersebut juga bisa meningkatkan risiko ketidakteraturan menstruasi. Untuk itu, sebaiknya hindari penggunaannya agar kesehatan semakin optimal.

10. Berat badan rendah

Menggunakan ganja berlebihan juga dapat menyebabkan penurunan berat badan. Sebaiknya pastikan berat badan tetap dalam kondisi yang sehat dan normal.

Memiliki berat badan yang terlalu rendah juga berisiko memicu berbagai gangguan kesehatan. Contohnya seperti gangguan pencernaan, pengeroposan tulang, hingga gangguan pada psikologis.

11. Gangguan pada sistem saraf

Kandungan THC dalam ganja dapat melepaskan dopamin dalam jumlah besar. Hal ini membuat seseorang yang menggunakan ganja akan merasa senang yang berlebihan.

Kondisi ini yang bisa menyebabkan timbulnya rasa candu pada penggunaan ganja. Selain itu, ada efek lain dari penggunaan ganja akibat adanya gangguan sistem saraf. Contohnya seperti kesulitan tidur, lebih mudah marah, hingga kehilangan selera makan.

Dibaca dengan hati !

Mesin Waktu - 8 Tahun 7 Bulan, tidak berakhir sia - sia karena ada Dilanomera

MasyaaAllah Tabarakallah.. Saya akan berbagi pengalaman hidup saya, agar semua bisa mengambil hikmah dari setiap perjalanan didalam pernikah...